ECONOMICS

Dilaporkan Hilang Kontak, Ini Spesifikasi KRI Nanggala-402

Giri Hartomo 22/04/2021 07:17 WIB

Kapal selam KRI Nanggala-402 tersebut diperkirakan hilang di perairan sekitar 60 mil atau sekitar 95 kilometer, dari utara Pulau Bali.

Dilaporkan Hilang Kontak, Ini Spesifikasi KRI Nanggala-402. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Armada kapal selam TNI AL dikabarkan hilang kontak di perairan Bali. Kapal selam KRI Nanggala-402 tersebut diperkirakan hilang di perairan sekitar 60 mil atau sekitar 95 kilometer, dari utara Pulau Bali.

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto membenarkan kabar mengenai hilang kontaknya kapal selam KRI Nanggala tersebut. TNI AL sedang melakukan penyelidikan atas hilangnya KRI Nanggala-402 dengan mengerahkan sejumlah kapak di lokasi tempat hilangnya kapal selam tersebut.

“Kapal baru izin menyelam, setelah diberi clearance, langsung hilang kontak,” ujarnya, Rabu (21/4/2021). 

Mengutip dari berbagai sumber, pada Rabu (21/4/2021), MNC Portal Indonesia merangkum spesifikasi dari kapal selam KRI Nanggala. KRI Nanggala merupakan kapal selam kedua dalam jenis kapal selam kelas Cakra dan dibawah kendali Satuan Kapal Selam Komando Armada RI Kawasan Timur.

KRI Nanggala dipesan oleh pemerintah Republik Indonesia pada tanggal 2 April 1977 dan didesain oleh Ingenieurkontor di kota Lübeck, dibuat oleh Howaldtswerke, Kiel, Jerman dan dijual oleh perusahaan Ferrostaal di Essen. Pembuatan kapal dimulai pada bulan Maret 1978 dan kapal selam diserahkan kepada pemerintah Indonesia pada tanggal 6 Juli 1981.

Salah satu kapal selam andalan milik Indonesia ini memiliki berat 1.395 ton, dimensi 59,5 meter x 6,3 meter x 5,5 meter. Kapal selam yang mengangkut 34 awak kapal ini ditenagai oleh mesin diesel elektrik, 4 diesel, 1 shaft menghasilkan 4,600 shp dan Sanggup mendorong kapal hingga kecepatan 21,5 knot. 

Sebagai bagian dari armada pemukul KRI Nanggala dipersenjatai 14 buah torpedo 21 inci/533 mm dalam 8 tabung. Kapal selam ini juga  mempunyai sonar dari jenis CSU-3-2 suite.

KRI Nanggala pernah terlibat dalam latihan gabungan TNI AL-US Navy, CARAT-8/02 yang diadakan pada 27 Mei-3 Juni 2002. CARAT (Coorperation Afloat Readiness and Training) adalah bantuan latihan militer Amerika terhadap militer negara sahabat di Asia Tenggara. Latihan CARAT ini berlangsung di perairan Laut Jawa, Selat Bali dan Situbondo.

Pada 2004, dalam Latihan Operasi Laut Gabungan (Latopslagab) XV/04 di Samudera Hindia, tanggal 8 April hingga 2 Mei 2004, KRI Naggala berhasil menenggelamkan eks KRI Rakata, sebuah kapal tunda samudera buatan 1942 dengan torpedo SUT. (TYO)

SHARE