ECONOMICS

Ekonom UOB Proyeksi Inflasi RI Capai 7 Persen di Akhir Tahun

Anggie Ariesta 30/09/2022 04:04 WIB

PT UOB Indonesia memprediksi inflasi akan meningkat pada kuartal IV 2022 atau akhir tahun ini menjadi 7%. Salah satu faktornya yaitu kenaikan harga BBM.

Ekonom UOB Proyeksi Inflasi RI Capai 7 Persen di Akhir Tahun. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT UOB Indonesia memprediksi inflasi akan meningkat pada kuartal IV 2022 atau akhir tahun ini menjadi 7%. Salah satu faktornya yaitu kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

Ekonom UOB Indonesia Enrico Tanuwidjaja mengatakan, tren kenaikan inflasi berpotensi masih berlanjut sampai akhir tahun dari posisi terakhir pada Agustus 2022 di 4,69%.

"Inflasi akan naik pada kuartal IV 2022, berkisar 7 persenan, Bank Indonesia selalu melaporkannya kan sampai Desember 2022, kalau rata-rata (inflasi) setahunnya menurut kami bisa di 4,9%, Januari sampai Desember 2022," ujar Enrico dalam konferensi pers UOB Economic Outlook 2023, Kamis (29/8/2022).

Meskipun begitu, Enrico meyakini bahwa pada tahun depan akan terjadi normalisasi inflasi, yakni kembali ke rentang 4%-4,1%. Penurunan laju inflasi dapat terjadi setelah The Fed selesai menaikkan suku bunganya sehingga kondisi ekonomi tahun depan bisa cukup mereda.

Adapun UOB memperkirakan pertumbuhan ekonomi kuartal III 2022 bisa mencapai 5,4%, dan pada sepanjang tahun ini di rentang 4,8%-5%. Jika angka itu tercapai, kinerja perekonomian Indonesia kembali ke tren sebelum pandemi, yakni pertumbuhan di atas 5%.

Dengan demikian, UOB Indonesia berpandangan bahwa proses integrasi pertumbuhan hijau ke dalam strategi pembangunan nasional akan menjadi kunci dari pertumbuhan berkelanjutan jangka panjang Indonesia. Hal ini akan membantu meningkatkan belanja konsumen dan mendukung strategi hilirisasi industri nasional.

(FRI)

SHARE