ECONOMICS

Ekonomi Global Dibayangi Resesi, Pemerintah Diminta Segera Ambil Langkah Antisipatif

Michelle Natalia 10/12/2022 19:45 WIB

Kondisi gejolak global yang penuh ketidakpastian masih berlanjut. Bahkan, perekonomian global di tahun depan masih dihantui potensi resesi.

Resesi ekonomi (Ilustrasi)

IDXChannel - Kondisi gejolak global yang penuh ketidakpastian masih berlanjut. Bahkan, perekonomian global di tahun depan masih dihantui potensi resesi. Maka dari itu, ekonom sekaligus Direktur CELIOS Bhima Yudhistira menyebutkan bahwa pemerintah perlu melakukan sejumlah langkah antisipasi resesi.

"Pertama, percepat realisasi belanja pemerintah terutama dalam rangka 40% pengadaan barang jasa di isi produk lokal dan UMKM," ujar Bhima kepada MNC Portal Indonesia di Jakarta, Sabtu (10/12/2022).

Kedua, pemerintah harus menjaga stabilitas harga pangan terutama beras agar inflasi bisa terkendali dibawah 4%.
Ketiga, dia menyarankan pemerintah untuk melakukan relaksasi pajak khususnya penurunan tarif PPN untuk menstimulus belanja kelas menengah dan atas.

"Langkah keempat, BUMN perlu memperluas serapan tenaga kerja baru, misalnya merekrut para korban PHK di startup," tambahnya.

Kemudian, yang kelima, pemerintah harus memberikan tambahan perlindungan sosial baik bansos dan BSU kepada pekerja yang rentan di-PHK.

"Jika dilihat, ada 6 sektor yang mulai terkontraksi dan berpotensi terjadi PHK, antara lain sektor pakaian jadi berorientasi ekspor, kehutanan dan penebangan kayu, industri kimia farmasi, industri rokok, industri furnitur, dan tanaman pangan," pungkas Bhima.

(NDA)

SHARE