Ekonomi Jatim Tumbuh 5,20 Persen di Triwulan I 2022
Ekonomi Jatim selama triwulan I 2022 naik 5,20 persen jika dibanding triwulan I 2021 (yoy).
IDXChannel- Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur (Jatim) mencatat, ekonomi Jatim selama triwulan I 2022 naik 5,20 persen jika dibanding triwulan I 2021 (yoy).
Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi pada lapangan usaha transportasi dan pergudangan yang tumbuh 18,79 persen. Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi terjadi pada komponen Ekspor Luar Negeri yang mencapai 35,97 persen.
Sedangkan jika dibanding triwulan IV 2021, ekonomi Jatim tumbuh 0,75 persen. Pertumbuhan tertinggi terjadi pada kategori Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan sebesar 12,40 persen. Lapangan Usaha Industri Pengolahan dan Perdagangan Besar-Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor yang memiliki peran dominan juga mengalami pertumbuhan masing-masing 1,68 persen dan 0,31 persen.
"Alhamdulillah perekonomian Jatim mulai membaik. Keseimbangan baru dalam perekonomian telah mulai terbentuk, dimana produksi meningkat seiring dengan adanya kenaikan permintaan," kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Rabu (11/5/2022).
Khofifah mengatakan, pertumbuhan ekonomi ini menunjukan progres arah pemulihan yang nyata di hampir semua lapangan usaha di Jatim. Pertumbuhan ini didorong oleh berbagai kebijakan relaksasi perekonomian dan insentif pembangunan yang memacu aktivitas perekonomian. "Jatim menjadi penyumbang perekonomian terbesar kedua di Pulau Jawa dengan nilai kontribusi sebesar 25,10 persen, di bawah DKI Jakarta sebesar 29,50 persen," imbuh Khofifah.
Orang nomor satu di Jatim ini menambahkan, pertumbuhan ekonomi Jatim ini didominasi lapangan usaha industri pengolahan sebesar 31,22 persen. Diikuti pedagangan besar eceran, reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 18,57 persen, pertanian, kehutanan dan perikanan sebesar 10,99 persen, dan kontruksi sebesar 8,80 persen.“Keempat lapangan usaha tersebut dalam perekonomian Jatim mencapai 69,58 persen. Jadi sangat mendominasi,” pungkas Khofifah.
(IND)