ECONOMICS

Ekspor CPO Capai 65 Persen, Mendag Zulhas Yakin Harga TBS Sawit Naik

Ikhsan PSP 05/07/2022 15:28 WIB

Mendag Zulkifli Hasan menyebut meningkatnya ekspor CPO dapat meningkatkan harga buah tandan segar (TBS) sawit di atas Rp2.000.

Ekspor CPO Capai 65 Persen, Mendag Zulhas Yakin Harga TBS Sawit Naik. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengungkapkan perkembangan ekspor crude palm oil (CPO). realisasi persetujuan ekspor (PE) atau pemberitahuan ekspor barang (PEB) melalui skema 1 domestic market obligation (DMO) per 4 Juli 2022 mencapai 65,91 persen.

"Kemarin yang sudah dikasih izin saja itu baru 65 persen, masih ada yang belum dikirim. Karena masalah kapal, masalah kan ada jeda kemarin ya dilarang itu kan," kata Mendag Zulhas saat blusukan ke Pasar Ciracas, Selasa (5/7/2022).

Artinya sudah ada sekitar 885.500 ton volume ekspor CPO yang telah terealisasi, dan masih tersisa 434.067 ton yang belum terealisasi ekspor. Sementara perusahaan yang sudah memiliki PE sebanyak 842 dan yang telah melakukan ekspor barang atau PEB berjumlah 36 perusahaan melalui skema ini.

Sedangkan untuk realisasi ekspor CPO dengan skema flush out sudah mencapai 49,51 persen atau sekitar 645.327 ton dengan jumlah yang belum terealisasi sebesar 447.563 ton.

"Kalau ekspornya lancar, maka pabrik-pabrik bisa mengosongkan tangkinya. Kalau tangkinya sudah kosong, maka dia akan berebut membeli tandan buah segar, memang sekarang kami minta pengusaha-pengusaha itu wajib membeli Rp1.600 tapi kalau tangkinya penuh kan dia belinya sedikit, dia beli Rp1.600 memang, tapi sedikit, karena enggak bisa produksi, tangkinya penuh," ujarnya.

Dia berharap dengan lancarnya ekspor CPO maka akan mempengaruhi harga TBS sehingga bisa mencapai angka Rp 3.000 per kilogram.

"Jadi kita percepat, tangkinya berkurang sehingga dia bisa membeli TBS lebih banyak dan kita harapkan di situlah nanti harga akan ketemu standar paling enggak Rp2.000, Rp2.500 bisa sampai Rp3.000," harapnya.

(FRI)

SHARE