Ekspor Komoditas Pertanian di Juni Tumbuh 22 Persen, Disokong Kelompok Tanaman Obat

Pertanian meningkat cukup impresif dengan komoditas utamanya berasal dari tanaman obat aromatik, rempah-rempah, dan juga kopi

IDXChannel - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kinerja ekspor pertanian pada Juni 2022 tumbuh diangka 23,30% jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Kepala BPS, Margo Yuwono mengatakan bahwa peningkatan tersebut didorong karena kelompok tanaman obat, aromatik, dan komoditas kopi yang sama-sama mengalami peningkatan tinggi baik di pasar domestik maupun Internasional.

"Pertanian meningkat cukup impresif dengan komoditas utamanya berasal dari tanaman obat aromatik, rempah-rempah, dan juga kopi," ujar Margo dalam keterangan tertulisnya, Jumat (15/7/2022).

Sektor pertanian tercatat membukukan ekspor senilai USD360 juta pada bulan Juni kemarin. Dengan demikian, sektor pertanian memberikan andil sebesar 1,40 persen dari keseluruhan ekspor Indonesia pada bulan tersebut.

Sementara itu, secara kumulatif ekspor sektor pertanian pada Januari – Juni tahun ini meningkat sebesar 13,19 persen dengan total share 1,57 persen. Selama enam bulan, ekspor pertanian mencapai USD2,21 miliar. 

"(Secara kumulatif) semua sektor mengalami peningkatan. Total share nonmigas secara kumulatif juga meningkat sebesar 94,50 persen," pungaksnya.

Perlu diketahui, ekspor Indonesia secara keseluruhan pada bulan Juni 2022 mencapai USD26,09 miliar atau mengalami peningkatan sebesar 21,30 persen dibanding bulan sebelumnya.  

Dari hitungan tersebut ekspor migas meningkat 2,45 persen dan nonmigas 22,71 persen. Sedangkan ekspor nasional yang dihitung meningkat 40,68 persen bila dihitung secara tahunan.

(SAN)