Garap Pembangunan Smelter, Singapura Suntik Modal Anak Usaha Vale (INCO)
Investor asal Singapura, Huaqi Pte Ltd telah melakukan penyertaan modal kepada anak usaha PT Vale Indonesia Tbk (INCO) yakni, PT Kolaka Nickel Indonesia (KLI).
IDXChannel - Investor asal Singapura, Huaqi Pte Ltd telah melakukan penyertaan modal kepada anak usaha PT Vale Indonesia Tbk (INCO) yakni, PT Kolaka Nickel Indonesia (KLI).
Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Huaqi melakukan penyertaan modal dengan menyerap sebanyak 764.000 saham baru KNI atau senilai Rp764 miliar. Adapun, transaksi dilakukan pada 9 Maret 2023 lalu.
Dengan transaksi yang dilakukan, komposisi pemegang saham KNI kini INCO yang menggenggam 191.000 saham KNI atau senilai Rp191 miliar, serta Huaqi Singapore dengan 764.000 kepemilikan saham KNI.
Sekretaris Perusahaan INCO, Filia Alanda menjelaskan bahwa, transaksi yang dilakukan bukan merupakan transaksi material bagi perseroan. Transaksi tersebut juga bukan merupakan transaksi afiliasi dan benturan kepentingan.
“Serta tidak ada dampak terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha perseroan,” kata Filia dalam keterbukaan informasi, Senin (13/3/2023).
Sebagai informasi, Kolaka Nickel Indonesia merupakan anak usaha INCO yang menaungi proyek pengembangan Blok Pomalaa di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara. Adapun, proyek yang dikembangkan antara lain, pabrik High-Pressure Acid Leach (HPAL) dan tambang dengan nilai investasi mencapai Rp67,5 triliun, serta akan melibatkan sekitar 12.000 lapangan kerja untuk konstruksi.
(SLF)