Generasi Milenial Dominasi Investor di Jabar, Sucor Sekuritas Lebarkan Sayap ke Bandung
Investasi yang benar dan literasi keuangan melalui Spot café Bandung seharusnya mampu menekan jumlah korban investasi bodong dan judi berkedok investasi
IDXChannel - Akhir 2021, Bandung memegang andil terbesar se-Jawa Barat dengan total peningkatan jumlah investor sebesar 153,07%.
Berdasarkan hal tersebut, Bandung saat ini memiliki 705.265 investor dengan 308.000 diantaranya adalah investor milenial atau gen Z.
Dengan melihat perkembangan investor tersebut, Sucor Sekuritas kembali mewarnai dunia investasi dengan meresmikan Cafe saham pertama di kota Bandung, Jawa Barat.
“Spot Café Bandung” yang berlokasi di Blue Doorz 2 – Karang Tineung disebut akan menjadi wadah para investor dalam bertransaksi, bertukar informasi dan sekaligus memperdalam literasi keuangan masyarakat kota Bandung.
Konsep Café saham hingga saat ini dianggap ampuh mendekatkan masyarakat dengan dunia pasar modal karena adanya pendekatan gaya hidup dan nilai tambah yang diberikan pada investor maupun calon investor.
Selain itu, konsep ini diharapkan juga dapat menjadi metode preventif yang menjauhkan masyarakat dengan investasi bodong maupun judi berkedok investasi yang beberapa waktu lalu banyak memakan korban.
"Investasi yang benar dan literasi keuangan melalui Spot café Bandung seharusnya mampu menekan jumlah korban investasi bodong dan judi berkedok investasi”, tegas Bernadus Wijaya, CEO Sucor Sekuritas Selasa (7/6/2022).
Selain itu, sebagai penulis buku “Merdeka Finansial dengan investasi saham” dia juga menekankan pentingnya membangun mindset atau pola pikir yang benar agar terhindar dari jerat investasi sesat.
Tjandra Nyata Kusuma selaku Kepala Bagian Pengawasan Pasar Modal KR 2 Otoritas Jasa Keuangan berpesan agar café saham ini dapat meneruskan perkembangan pasar modal tanah air yang sudah bertumbuh pesat sepanjang tahun 2021 hingga April 2022.
Menurut beliau, literasi keuangan perlu lebih digalakkan utamanya pada generasi muda mengingat secara demografi dilihat dari tingkat pendidikan, per akhir April 2022 jumlah investor pasar modal didominasi oleh investor dengan pendidikan terakhir SMA yang mencapai persentase sebesar 60,57% dengan nilai aset saham Rp160,69 triliun serta nilai aset reksa dana Rp38,08 triliun.
Di sisi lain, tak dapat dipungkiri, jumlah investor pulau Jawa memang menjadi yang terbesar se-tanah air. Menurut data KSEI per Februari 2022, 69,82% investor berada di pulau Jawa berikut dengan total aset mendominasi sebesar 96,15%.
“Kota Bandung saat ini memiliki 308.000 investor gen Z,"ungkap Reza Sadat Shahmeini selaku Kepala IDX Jawa Barat.
Berdasarkan hal tersebut, roadshow bedah buku “Merdeka Finansial” ke-2 pun kembali diselenggarakan untuk mendukung upaya meningkatkan kesadaran dalam berinvestasi di pasar modal. Bernadus Wijaya, CEO Sucor Sekuritas kembali menekankan pentingnya konsep 3M+1D yang sudah dituangkan di dalam buku karangannya.
"Apabila memahami konsep 3M+1D, dan menggunakannya di dalam aplikasi New SPOT, performa investor dapat menjadi lebih baik dari hari ke hari," tegasnya.
Dengan dukungan otoritas dan juga Sucor Sekuritas, mungkin saja kota Bandung yang selama ini terkenal dengan sebutan “Bandung Lautan Api”, suatu hari bisa saja mendapat julukan baru, yaitu “Bandung Lautan Investor”. Asraf yang merupakan inisiator Spot Café Bandung pun berharap hal yang sama, bahwa semangat literasi keuangan Kota bandung akan semakin berapi-api dengan adanya Sucor Sekuritas yang selalu mendukung dan mendengarkan kebutuhan setiap Investor.
(SAN)