Giliran Perusahaan Penyedia Tiket Pangkas 8 Persen Karyawan 

Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) karyawan masih berlanjut perusahaan penyedia tiket asal Amerika Serikat, Eventbrite Inc.

IDXChannel – Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) karyawan masih berlanjut. Kali ini perusahaan penyedia tiket asal Amerika Serikat, Eventbrite Inc akan memangkas 8% pegawainya. 

Hal ini dilakukan sebagai upaya pemangkasan pengeluaran di tengah menurunnya perekonomian global.Eventbrite juga berencana merelokasi sekitar 30% pegawainya ke beberapa negara, seperti Spanyol dan India. 

Perusahaan ini juga berencana untuk memindahkan seluruh pegawai yang berada dalam divisi layanan pelanggan ke luar Amerika Serikat.  “Kami berharap seluruh proses akan selesai pada akhir tahun,” ujar Eventbrite, dilansir Reuters (28/2/2023). 

Per 31 Desember 2022, Eventbrite tercatat memiliki 881 karyawan penuh waktu, 508 di antaranya berada di Amerika Serikat dan sisanya berada di lokasi lain. Dengan pemangkasan ini, Eventbrite berharap bisa memangkas pengeluaran sekitar USD 12 juta sampai USD 20 juta. 

Secara terpisah, Eventbrite pernah melaporkan kenaikan pendapatan kuartal keempat sebesar 20%. Keuntungan ini didapatkan melalui peningkatan volume penjualan tiket.

“Kami juga mengharapkan pendapatan tahun 2023 bisa mencapai antara USD 312 juta hingga USD 330 juta, dibandingkan dengan pendapatan 2022 yang hanya mencapai USD260,9 juta,” ujarnya. 

Sebagai informasi, Eventbrite merupakan platform asal AS yang menjadi tempat penjualan tiket untuk berbagai acara. Platform ini juga memungkinkan pengguna untuk menelusuri, membuat, dan mempromosikan acara lokal. 

Perusahaan ini pun bergabung dengan daftar perusahaan di Amerika Serikat yang melakukan pemangkasan tenaga kerja dalam menghadapi ketakutan resesi.

(DES)