Harga Bapok Merangkak Naik, Pedagang Sayur Pilih Belanja ke Pasar Induk

Menjelang bulan puasa Ramadan, harga kebutuhan pokok (bapok) terus merangkak naik. Salah satunya sayur.

IDXChannel - Menjelang bulan puasa Ramadan, harga kebutuhan pokok (bapok) terus merangkak naik. Bahkan, kondisi ini membuat para pedagang sayur harus belanja ke pasar induk agar harga sayurannya lebih terjangkau.

Salah satunya pedagang sayur mayur di Pasar Slipi, Jakarta Barat, Sri. Ia mengatakan dalam beberapa hari terakhir ini, harga kebutuhan pokok sudah berangsur naik.

"Makanya ini sekarang mau belanja ke Pasar Induk biar enggak mahal, soalnya kalau sudah deket-deket puasa biasanya mahal," ujarnya kepada wartawan, Senin (20/3/2023). 

Sri membeberkan, saat ini harga cabai rawit merah di pasar tradisional mencapai Rp 90 ribu per Kg. Harga itu mulai mengalami kenaikan sejak dua hari lalu dari sebelumnya Rp 80 ribu per Kg. 

Sementara itu, untuk cabai rawit hijau Rp 50 ribu per Kg, cabai keriting merah Rp 59 ribu per Kg, cabai merah besar Rp 50 ribu per Kg, dan cabai ijo besar Rp 25 ribu per Kg. 

"Bawang masih stabil. Bawang merah Rp 40 ribu per Kg, bawang putih sama masih diharga Rp 40 ribuan per Kg," jelasnya.

Hal yang sama juga dirasakan oleh pedagang warung tegal (Warteg) di kawasan Palmerah, Astuti (46). Ibu tiga anak ini mengaku harga bahan pokok sudah terasa kenaikannya sejak beberapa hari terakhir. 

Walau begitu, Tuti, sapaan akrabnya, mengaku tak pernah mengurangi kadar bumbu yang biasa ia masak untuk para pelanggannya. Ia hanya berharap, harga kebutuhan pokok dapat stabil saat momen bulan Ramadan.

"Ya kita mah pedagang, maunya harganya stabil, biar kita juga enak ngitung keuntungannya," tutup Sri. (RRD)