ECONOMICS

Harga Cabai dan Sayuran di Malang Melambung Tinggi Imbas Kemarau Panjang

Avirista M/Kontributor 02/11/2023 18:16 WIB

Sejumlah harga komoditas pangan di Kota Malang terpantau melambung tinggi. Terutama gula yang melonjak tak terkendali dalam beberapa pekan terakhir.

Harga Cabai dan Sayuran di Malang Melambung Tinggi Imbas Kemarau Panjang. (Foto: Avirista/MNC Media)

IDXChannel - Sejumlah harga komoditas pangan di Kota Malang terpantau melambung tinggi. Selain beras dan gula, harga-harga pangan seperti cabai rawit merah hingga sayur-sayuran melonjak dalam dua hingga tiga pekan terakhir.

Kasyanto, pedagang sayur di Pasar Bunulrejo Malang, menyampaikan harga cabai rawit misalnya sudah melambung tinggi sejak dua pekan terakhir. Kenaikan harganya bahkan mencapai dua kali lipat dari harga sebelumnya.

"Harga cabai rawit merah eceran per kilo Rp 80.000, naiknya sudah dua minggu, sebelumnya Rp 40.000, barangnya sekarang susah," ucap Kasyanto ditemui MPI, pada Kamis (2/11/2023).

Selain harganya yang mahal, stok cabai rawit merah ini juga susah didapat saat ini. Ia menduga kemarau panjang membuat tanaman cabai rawit sulit bertahan hidup.

"Kalau cabai biasanya pasokan dari luar Jawa, ini kemungkinan naiknya karena pengaruh kemarau panjang dan stok lahan sedikit," ujar pedagang berusia 55 tahun ini.

Tak hanya cabai, kemarau panjang juga membuat harga sayur-sayuran di Malang melambung tinggi. Bahkan harga ini disebutnya menjadi catatan rekor tertinggi selama ia berjualan sayuran.

"Harga naik juga komoditas sayuran, mungkin karena lahan terbatas, ini brokoli hijau sekarang Rp 40.000 per kilo sebelumnya Rp 20.000, sawi hijau Rp 10.000 sebelumnya Rp 8.000, naiknya sejak awal Oktober, tapi enggak pengaruh tetap laku saja," terangnya.

Ia memperkirakan kenaikan harga sayur ini terjadi hingga Desember mendatang, mengingat kini pasokan juga belum sepenuhnya normal. Dirinya berharap pemerintah bisa segera melakukan campur tangan agar harga-harga yang melambung tinggi ini bisa terkontrol.

"Ya harapannya bisa dikontrollah, ini kan sudah dua bulan kemarin beras naik, gula juga naik, sekarang cabai naik, sayur-sayuran naik juga sejak awal Oktober. Mudah-mudahan cepat turun,” pungkasnya.

(FRI)

SHARE