ECONOMICS

Harga Cabai Rawit Mulai Merangkak Naik Jelang Puasa

Adi Haryanto 09/03/2023 21:18 WIB

Harga cabai rawit di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Bandung Barat (KBB) mulai merangkak naik dua pekan menjelang Ramadan.

Harga Cabai Rawit Mulai Merangkak Naik Jelang Puasa (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Harga cabai rawit di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Bandung Barat (KBB) mulai merangkak naik dua pekan menjelang Ramadan

Di Pasar Tagog Padalarang harga cabai rawit merah dari harga normal Rp50.000 per kilogram kini mencapai Rp80-90 ribu per kilogram. Kenaikan itu sudah terjadi sejak pekan lalu dan diprediksi karena siklus tahunan menjelang bulan Ramadhan. 

"Sudah dari pekan lalu harga cabai rawit naik, mungkin karena mau masuk puasa," kata salah seorang pedagang, Ujang Daryana (40), Kamis (9/3/2023).

Dia memprediksi kenaikan harga cabai dan juga kebutuhan pokok masyarakat lainnya akan terus naik sampai bulan Ramadhan tiba. Pedagang tidak mempersoalkan kenaikan harga itu asalkan ketersediaan stoknya banyak jadi masyarakat tidak susah kalau mau beli.

Selain itu yang juga harganya naik adalah komoditas telur, jika biasanya Rp25 ribu per kilo saat Ramadhan bisa mencapai Rp30 ribu per kilogram. Telur yang dipasok ke Pasar Tagog Padalarang kebanyakan berasal dari Jawa Tengah. Selain kualitasnya baik harganya lebih terjangkau oleh masyarakat.

"Biasanya kebutuhan telur untuk kue Lebaran nanti tinggi, makanya harga akan naik. Tahun lalu saja kenaikannya mencapai Rp32 ribu per kilogram," tandasnya. 

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), KBB, Ricky Riyadi mengatakan, kenaikan harga cabai rawit merah dan hijau tersebut ditengarai lantaran cuaca yang saat ini tidak menentu. Adanya gagal panen karena cuaca saat ini menjadi salah satu faktor penyebab naiknya harga cabai.

Dia mengatakan, sejauh ini kenaikan harga cabai rawit di pasaran berkisar antara Rp20.000-30.000 per kilogram. Barangnya dipasok dari wilayah Jawa yang diambil di pasar Induk Caringin. Sementara pasokan dari wilayah Lembang tidak bisa memenuhi kebutuhan terhadap cabai rawit di KBB.

“Sekarang kenaikannya itu antara Rp20-30 ribu per kilogram, mungkin mendekati puasa bisa naik lagi," imbuhnya.

(DES)

SHARE