ECONOMICS

Harga Daging Naik Rp140 Ribu per Kilogram, Pedagang Pasar Slipi Pilih Mogok Jualan 

Dimas Choirul 24/02/2022 19:54 WIB

Para pedagang daging sapi di Pasar Slipi, Palmerah Jakarta Barat berencana mogok berdagang pada 28 Februari-4 Maret.

Harga Daging Naik Rp140 Ribu per Kilogram, Pedagang Pasar Slipi Pilih Mogok Jualan  (Dok.MNC)

IDXChannel- Para pedagang daging sapi di Pasar Slipi, Palmerah Jakarta Barat berencana mogok berdagang mulai Senin (28/2) hingga Jumat (4/3). Hal tersebut dikarenakan harga daging sapi yang kian meninggi, hingga mencapai Rp140 ribu per kilogram. 

"Seluruhnya (akan mogok dagang)," kata Kepala Pasar Slipi Hendra Alfonso Silalahi kepada wartawan, Kamis (24/2/2022).

Hendra mengungkapkan, alasan para pedagang tersebut mogok berdagang lantaran harga beli daging sapi dari suplier yang semakin hari semakin tinggi. Sehingga menyebabkan harga jual daging ikut naik.

Menurut Hendra, pada saat kondisi normal harga daging sapi dihargai Rp110 ribu per kilonya. Namun dalam beberapa hari terakhir ini harga daging naik mencapai Rp130 ribu hingga Rp140 ribu per kilonya. 

"Terlalu tinggi untuk harga pasaran. Kecuali menjelang lebaran kan hal wajar," tuturnya.

Kendati demikian, Hendra menyaranakan kepada para pedagang untuk menyimpan stok daging beku agar dapat berdagang menjelang demo pada Senin depan.

"Dua hari masih ada hari ketiga (simpan daging beku) kemungkinan masih kosong karena tidak ada supplier," ungkapnya.

Di samping itu, Hendra mengutarakan, pihaknya juga menyediakan stok 100 kilogram daging sapi di Mini DC untuk masyarakat yang memiliki Kartu Jakarta Pintar (KJP). Para pemegang KJP dapat membeli daging di Mini DC dengan harga Rp35 ribu per kilonya.

"Itu kan harga dari subsidi pemerintah terhadap masyarakat umum (memiliki KJP) untuk menyehatkan anaknya biar pinter sekolah," pungkasnya.


(IND) 

SHARE