ECONOMICS

Hasil Survei, Masyarakat Mulai Terima Vaksinasi Booster dan Vaksinasi Anak

Carlos Roy Fajarta Barus 20/02/2022 16:17 WIB

Peneliti Senior Indikator Politik Indonesia, Rizka Halida, menyebutkan masyarakat sudah mulai menerima program vaksinasi ketiga (booster) dan vaksinasi anak.

Hasil Survei, Masyarakat Mulai Terima Vaksinasi Booster dan Vaksinasi Anak. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Peneliti Senior Indikator Politik Indonesia, Rizka Halida, menyebutkan masyarakat sudah mulai menerima program vaksinasi ketiga Covid-19 (booster) dan vaksinasi pada anak (usia 6-11 tahun).

Hal tersebut ia sampaikan dalam pemaparan rilis Survei Online Indikator Politik Indonesia terkait Sikap Publik Terhadap Omicron, Vaksin Booster, PTM, dan Protokol Kesehatan, Minggu (20/2/2022).

Perbandingan berdasarkan survei tatap muka pada Desember 2021 dengan survei online pada Januari dan Februari 2022.

"Untuk vaksin booster pada Desember 2021 yang setuju hanya 41,7 persen kemudian pada Februari 2022 meningkat menjadi 61,5 persen," kata Rizka Halida.

Hal tersebut berbanding lurus dimana masyarakat yang tidak setuju dengan vaksin booster mengalami pengurangan dari 54,8 persen pada Desember 2021 menjadi 32,2 persen pada Februari 2022.

Kemudian terkait vaksinasi pada anak, Rizka Halida mengungkapkan ada trend positif dimana tingkat penerimaan masyarakat terhadap program pemerintah tersebut mengalami peningkatan selama kurun waktu tiga bulan terakhir.

"Bila pada Desember 2021 yang setuju hanya 34,2 persen maka pada Februari 2022 meningkat menjadi 48,7 persen," kata Rizka Halida.

Terkait masyarakat yang tidak setuju dengan program vaksinasi pada anak juga mengalami pengurangan yakni dari 63,2 persen pada Desember 2021 menjadi 45,1 persen pada Februari 2022.

"Semakin khawatir dengan varian Omicron maka akan semakin mendukung kebijakan dan program pemerintah dalam menanggulangi Covid-19 namun tidak setuju dengan PTM 100 persen," jelas Rizka Halida. (TYO)

SHARE