ECONOMICS

Indonesia Serukan Upaya Kolektif ASEAN Hadapi Tren Proteksionisme Global

Wahyu Dwi Anggoro 09/07/2025 16:32 WIB

Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono menekankan pentingnya upaya kolektif dan strategis dari ASEAN agar bisa menghadapi tekanan geopolitik dan geokonomi global.

Indonesia Serukan Upaya Kolektif ASEAN Hadapi Tren Proteksionisme Global. (Foto: Kemlu)

IDXChannel - Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono menekankan pentingnya upaya kolektif dan strategis dari ASEAN agar bisa menghadapi tekanan geopolitik dan geokonomi global.

Hal ini disampaikan dalam sesi pleno Pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN (AMM) ke-58 di Kuala Lumpur, Malaysia pada Rabu hari ini (9/7/2025).

“Saat ini, kita berada di titik yang sangat krusial. Rivalitas geopolitik dan tren proteksionisme global terus meningkat dan berisiko mengikis kesatuan dan relevansi kawasan," ujar Sugiono.

"Urusan geopolitik dan geoekonomi tidak lagi bisa dipisahkan. Jika ingin tetap relevan, ASEAN harus mampu menghadapi ini semua,” ucapnya.

Sugiono menambahkan, Indonesia mendukung penuh kerja dari ASEAN Geoeconomics Task Force dalam merumuskan opsi kebijakan strategis untuk dibahas di tingkat pemimpin.

“Kita perlu mengubah visi menjadi aksi nyata yang memperkuat sentralitas ASEAN dan membentuk arsitektur kawasan yang stabil,” kata Sugiono.

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan tarif resiprokal baru ke belasan negara awal pekan ini, sebagian adalah anggota ASEAN. Negara Asia Tenggara dikenai bea masuk di kisaran 20-40 persen.

AMM ke-58 dan sejumlah pertemuan terkait akan berlangsung pada 8-11 Juli. Menlu AS Marco Rubio akan menghadiri gelaran tersebut pada Kamis, kunjungan perdananya ke Asia sejak menjabat awal tahun ini. (Wahyu Dwi Anggoro)

>
SHARE