ECONOMICS

Ini Tanggapan ESDM soal Padamnya Listrik di Sumatera Beberapa Hari Lalu

Atikah Umiyani/MPI 07/06/2024 20:41 WIB

Isi surat tersebut meminta BUMN Kelistrikan itu untuk melakukan investigasi secara menyeluruh terkait penyebab mati listrik tersebut agar tidak kembali terulang

Ini Tanggapan ESDM soal Padamnya Listrik di Sumatera Beberapa Hari Lalu (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif merespons soal padamnya sistem kelistrikan yang serentak terjadi di Wilayah Sumatera sejak Selasa (4/6/2024) lalu. 

Arifin menuturkan, dirinya telah meminta Direktur Jenderal (Dirjen) Ketenagalistrikan untuk berkirim surat kepada PT PLN (Persero).

"Pak Dirjen sudah berikan surat. Tim esdm turun," jelas  Menteri ESDM Arifin Tasrif ketika ditemui di Direktorat Jenderal Minyak dan Gas (Ditjen Migas), Jakarta, Jumat (7/6/2024). 

Isi surat tersebut meminta BUMN Kelistrikan itu untuk melakukan investigasi secara menyeluruh terkait penyebab mati listrik tersebut agar tidak kembali terulang dilain waktu. 

Selain itu, Arifin juga meminta pihak yang berwenang itu untuk mengevaluasi kembali keandalan peralatan-peralatan yang sudah lama digunakan. 

"Kita minta diinvestigasi supaya tidak terulang, keandalan peralatan-peralatan yang sudah lama itu perlu dievaluasi lagi," tutupnya.

Sebelumnya, PT PLN (Persero) telah memastikan sistem kelistrikan di Sumatera sudah pulih 100%, setelah aliran listrik di Sumatera bagian utara, barat, dan selatan terputus. Hal ini membuat pemadaman massal sejak 4-5 Juni 2024 kemarin. 

PLN mengaku telah kembali menormalkan pasokan listrik yang menyuplai 4,3 juta pelanggan di Provinsi Sumsel, Jambi, dan Bengkulu.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu (UID S2JB), Adhi Herlambang menyebut, masyarakat di wilayah Sumsel, Jambi, dan Bengkulu telah kembali mendapat listrik sejak pukul 01.02 WIB dini hari.

"Berkat dukungan dan doa dari masyarakat semua, Alhamdulillah pada hari ini pukul 01.02 WIB kami dapat memulihkan kembali 100 persen pasokan listrik ke seluruh masyarakat," kata Adhi Herlambang, Kamis (6/6/2024).

Dia mengatakan, pada Selasa kemarin terjadi gangguan pada jaringan transmisi SUTET 275 kV Linggau-Lahat, yang merupakan jaringan interkoneksi dan terhubung dengan sejumlah wilayah di Pulau Sumatra.

Segera setelah kejadian, tim gabungan PLN bergerak cepat, untuk melakukan koordinasi dan penormalan bertahap mulai dari sisi pembangkitan, transmisi, distribusi hingga ke seluruh pelanggan.

Upaya penormalan melibatkan penanganan pada 458 penyulang, 29.146 gardu distribusi, dan 4,3 juta pelanggan. Penanganan ini tidak hanya memastikan pemulihan pasokan listrik, tetapi juga menjaga tingkat keselamatan dan kualitas pekerjaan oleh petugas untuk memastikan layanan kelistrikan kembali normal.

Saat ini, kondisi kelistrikan 4,3 juta pelanggan di wilayah kerja PLN UID S2JB telah kembali menyala. Ratusan pegawai PLN di seluruh unit telah memberikan usaha terbaik untuk menormalkan sistem kelistrikan yang sempat terganggu," ucap Adhi.

PLN menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami masyarakat. Selain itu, PLN juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah, stakeholder dan seluruh masyarakat di Provinsi Sumsel, Jambi, dan Bengkulu atas dukungannya kepada PLN sehingga bisa optimal dalam melakukan pemulihan.

(SAN)

SHARE