ECONOMICS

Izin Usaha di Cabut, Intip Profil Leadership Islands Indonesia yang Lelang Pulau di RI 

Shifa Nurhaliza Putri 10/12/2022 13:33 WIB

Sosok dan profil Leadership Islands Indonesia (LII) kini sedang ramai diperbincangkan usai melelang Kepulauan Widi di situs asing.

Izin Usaha di Cabut, Intip Profil Leadership Islands Indonesia yang Lelang Pulau di RI . (Foto: Profil Leadership Islands Indonesia)

IDXChannel – Sosok dan profil Leadership Islands Indonesia (LII) kini sedang ramai diperbincangkan usai melelang Kepulauan Widi di situs asing. PT Leadership Islands Indonesia (PT LII) yang selama ini diketahui memiliki pengelolaan eksklusif atas pulau-pulau di Kepulauan Widi akan dilelang.

Menurut undang-undang, Gugusan Kepulauan Widi tidak dapat dimiliki oleh orang asing dan tidak dapat diperdagangkan. Selain itu, hampir seluruh 83 pulau kecil di Kepulauan Widi merupakan kawasan hutan lindung dan perairannya masuk dalam kawasan konservasi.

Diketahui, jadwal lelang 100 pulau tropis Kepulauan Widi ditetapkan pada 8-14 Desember 2022. Lelang dimulai pada 8 Desember 2022 pukul 04.00 waktu New York.

Mengutip laman idxchannel.com, demi mendongkrak investasi besar asing dalam pembangunan Kepulauan Widi pasca pandemi, LII disebut telah mengambil langkah untuk bekerja sama dengan balai lelang Sotheby's di AS dan Inggris.

memiliki database klien internasional yang berfokus pada investasi di bisnis real estat dan perhotelan. Selain itu, Sotheby's Auction Concierge saat ini sedang membantu LII mengidentifikasi calon investor untuk bermitra dengan LII dalam pengembangan Kepulauan Widi. 

Tujuannya adalah untuk menarik investor yang memiliki semangat dan visi yang sama dengan pemimpin pasar, yaitu visi yang berfokus pada kawasan lindung skala besar, keberlanjutan dan pemberdayaan masyarakat.

Sotheby's belum mengumumkan perkiraan harga awal lelang Pulau Widi. Namun, penawar diminta mengirimkan deposit sebesar USD100.000, atau sekitar Rp1,54 miliar (Rp15.400 per USD). Pemenang lelang akan diminta untuk berinvestasi dalam jumlah yang signifikan dalam pengembangan Kepulauan Widi, yang diyakini mencakup 10.000 hektar.

Kepulauan Widi merupakan salah satu ekosistem laut yang unik dengan kekayaan biota laut yang langka dan langka untuk ditemukan oleh karena itu Kepulauan Widi harus dilindungi untuk generasi mendatang. Sejak perusahaan bertemu dengan instansi pemerintah pada tahun 2014, hal ini menjadi landasan LII sejak awal dan faktor terpenting dalam semua keputusan.

LII juga mendukung pendanaan kegiatan patroli di Kawasan Konservasi Perairan Kepulauan Widi dan berencana untuk membuka pusat konservasi bersama dengan eco-lodge pertama di pulau tersebut pada tahun 2024.

Izin Usaha Dicabut

Namun, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan proses lelang Kepulauan Widi, Maluku utara, yang dipimpin PT LII (Pemimpin Nusantara) tidak akan selesai jika surat izin usaha dicabut pemerintah. Tito mencontohkan, tidak ada pulau di Indonesia yang bisa dijual kepada asing. Namun diperbolehkan jika investor ingin menggarap potensi ekonomi kekayaan alam Indonesia. (SNP)

SHARE