ECONOMICS

Jaksa Agung New York Gugat Donald Trump dan Keluarga, Ini Sebabnya

Tim IDXChannel 23/09/2022 17:54 WIB

Letitia James, mengajukan gugatannya, pada Rabu (21/9/2022) dengan tuduhan adanya kebohongan yang dilakukan Keluarga Trump.

Jaksa Agung New York Gugat Donald Trump dan Keluarga, Ini Sebabnya (foto: MNC Media)

IDXChannel - Jaksa Agung New York melayangkan gugatan kepada Donald Trump dan tiga anaknya atas tuduhan penipuan karena dinilai menggelembungkan harta kekayaan hingga miliaran dolar AS untuk memperkaya dirinya sendiri. 

Jaksa Agung, Letitia James, mengajukan gugatannya, pada Rabu (21/9/2022) dengan tuduhan adanya kebohongan yang dilakukan Keluarga Trump, serta diduga telah menggunakan kekayaannya untuk meningkatkan citra dan ketenaran sebagai pengusaha dan politisi sukses.

“Pengaduan itu menunjukkan bahwa Donald Trump secara salah menggelembungkan kekayaan bersihnya hingga miliaran dolar untuk memperkaya dirinya sendiri secara tidak adil, untuk menipu sistem, dan menipu kita semua. Dia melakukan ini dengan bantuan terdakwa lainnya," ujar Letitia, dalam gugatannya, sebagaimana dilansir Reuters, Kamis (22/9/2022).

Tak hanya menyerang Sang Mantan Presiden, gugatan juga dilayangkan untuk ketiga anaknya, yaitu Donald Trump Jr, Eric Trump, dan Ivanka Trump, sebagai terdakwa. James diketahui menemukan bukti nilai 23 aset properti yang telah dimanipulasi secara besar-besaran dengan curang. 

Aset properti itu seperti resort Mar-a-Lago di Florida, Trump Tower di New York dan hotel internasional milik Trump di Washington DC. Mar-a-Lago dinilai seharga USD739 juta yang semestinya hanya bernilai USD75 juta. 

James juga menyebut bahwa Trump berbohong soal apartemen Trump Tower di Fifth Avenue, Manhattan digadang memiiki luas 30.000 kaki persegi, padahal sebenarnya hanya 10.996 kaki persegi. 

Di sisi lain, Trump menuduh James memiliki motivasi politik menjelang pemilihan umum pada bulan November mendatang. Ia juga mengklaim bahwa James, yang berkulit hitam itu bersikap rasis. 

"Gugatan itu tidak berfokus pada fakta atau hukum, melainkan hanya berfokus pada memajukan agenda politik jaksa agung," ujar pengacara Trump, Alina Habba, dalam laporan yang sama.

Selain itu, Donald Trump Jr juga merespon tuduhan James melalui akun Twitternya, dengan menyebut "James mempersenjatai kantornya untuk mengejar lawan politiknya!” cuitnya. (TSA)

Penulis: Ribka Christiana

SHARE