Jelang Bulan Puasa, Harga Daging Sapi dan Cabai Rawit di Pasar Kramat Jati Naik

Harga daging sapi dan cabai di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur mengalami kenaikan.

IDXChannel - Harga daging sapi dan cabai rawit di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur mengalami kenaikan. Alhasil, pedagang pun dibuat pusing tujuh keliling karena kerap diprotes para pembeli.

Ranta Wijaya pedagang daging sapi di Pasar Kramat Jati mengatakan kenaikan harga daging sapi ini dipicu momen jelang bulan puasa dimana kenaikan seperti ini selalu terjadi setiap tahunnya.

Harga daging sapi pun diprediksi bakal terus meroket ketika bulan puasa Ramadan tiba.

Ranta menambahkan harga daging sapi mulai naik sekitar sepekan lalu. Saat ini harga daging sapi yang dijual di kiosnya berkisar Rp130 ribu per kilogram.

"Iya sekarang naik Rp 10 ribu, awalnya saya jual Rp120 ribu," kata Ranta di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (22/2/2022).

"Kita di sini kan hanya menjual saja, dari bandarnya itu udah naik harganya. Ini kayanya karena mau puasa, memang setiap tahunnya juga mengalami kenaikan," tambahnya.

Selain harga daging sapi, harga cabai rawit pun mengalami kenaikan Rp15 per kilogramnya. Semula cabai rawit dijual dengan harga Rp50 ribu kini merangkak naik menjadi Rp75 ribu per kilogram.

Pedagang cabai rawit di Pasar Kramat Jati, Adha menuturkan, kenaikan harga cabai rawit susah berlangsung selama sepekan terkahir. 

"Sekarang sih naik ya. Kemarin masih Rp55 ribu atau Rp60 ribu, sekarang Rp70 ribu yang cabai rawit, naiknya baru kemarin sore," tuturnya.

Akibat kenaikan harga tersebut, Adha sering mendapat komplain dari para pedagang atas naiknya harga cabai rawit. Menurutnya, kenaikan harga terjadi karena dari pihak pengepul membandrol harga yang tinggi.

"Sering ya banyak yang nanya kok naik lagi si harga cabai, ya karena saya cuma menjual saya enggak bisa ngomong banyak, karena dari pengepul harga yang ditetapkan sudah naik," jelasnya.

(IND)