Jerman Diprediksi Bebas dari Resesi pada Kuartal II 2023

Resesi di Jerman diperkirakan akan berakhir pada kuartal II 2023.

IDXChannel - Resesi di Jerman diperkirakan akan berakhir pada kuartal II 2023. Hal itu diungkapkan Bundesbank dalam laporan bulanannya pada Senin (26/6/2023).

Dilansir dari Reuters, Bank Sentral Jerman tersebut mempekirakan produk domestik bruto (PDB) akan sedikit tumbuh pada periode April -Juni 2023. Jerman merupakan ekonomi terbesar di Uni Eropa (UE).

"Konsumsi swasta diharapkan membaik," tulis para ekonom Bundesbank dalam laporan tersebut. 

"Berkat kenaikan upah yang kuat, pendapatan rumah tangga pribadi menjadi stabil meskipun inflasi masih sangat tinggi," lanjut mereka.

Pada akhir 2022 dan awal 2023, Jerman mengalami kontraksi selama dua kuartal berturut-turut. Hal tersebut merupakan definisi umum dari resesi teknis.

Menurut Bundesbank, pertumbuhan di kuartal II 2023  didukung oleh kemampuan industri Jerman menghadapi lesunya permintaan. Ketangguhan industri Jerman ditopang berbagai faktor, termasuk harga energi yang lebih rendah dan pelonggaran hambatan pasokan.

Untuk 2023 secara keseluruhan, Bundesbank memperkirakan PDB menurun sebesar 0,3%, diikuti oleh pertumbuhan 1,2% pada 2024 dan 1,3% pada 2025.

"Ekonomi Jerman dengan susah payah berusaha pulih dari krisis," kata Bundesbank. (WHY)