Jokowi Klaim Keuntungan Hasil Hilirisasi untuk Bangun Tol hingga Bansos

Presiden Jokowi mengklaim keuntungan dari hilirisasi bisa untuk mendanai pembangunan jalan tol hingga bantuan sosial.

IDXChannel - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengklaim keuntungan dari hilirisasi bisa untuk mendanai pembangunan jalan tol hingga bantuan sosial (bansos).

Hal ini dikatakan Jokowi dalam acara dalam acara Malam Puncak Hari Ulang Tahun ke-79 Pertambangan dan Energi di Hotel Kempinski, Jakarta, Kamis (10/9/2024).

Menurutnya, hiliriisasi yang telah dilakukan selama kepemimpinannya mampu menambah penerimaan negara yang signifikan. 

"Banyak yang bertanya pada saya, Pak itu yang untungkan perusahaan? Jangan keliru, negara itu pendapatan, penerimaan, income dari situ banyak sekali, baik dalam bentuk pajak badan, PPh 21, dari royalti kalau kita ikut saham disitu seperti Freeport kita dapat dividen, ada pajak daerah, ada PBB, ada PNBP, besar sekali," kata Jokowi. 

Jokowi mengungkapkan bahwa Indonesia sudah ratusan tahun mengekspor barang mentah. Sementara untuk eskpor nikel dalam bentuk bahan mentah saja, negara hanya mendapatkan pemasukan USD2,9 miliar per tahun.

"Namun ketika distop pada 2020 lalu masuk ke industri turunan, pada 2023 negara mengantongi USD34,4 miliar. Ini lompatan yang sangat besar sekali," katanya. 

Jika semua masuk bahan mentah industri hilirisasi maka penerimaan negara akan melompat.

"Dan itu semuanya bisa kita pakai untuk membangun jalan desa, membangun jalan tol, membangun pelabuhan baru, membangun airport baru, untuk subsidi, untuk bansos rakyat kita," kata dia. 

"Jadi kalau sudah nikel, tembaga, bauksit, timah, emas, semuanya didorong termasuk batu bara didorong untuk masuk ke DME dan lain-lainnya, ini akan memberikan nilai tambah yang sangat besar sekali," kata Jokowi. 

(Nur Ichsan Yuniarto)