Jokowi Minta Kemenkes Waspada dengan Vaksin Covid-19 Kedaluwarsa
Jokowi meminta Kemenkes untuk lebih memperhatikan masa kedaluwarsa vaksin Covid-19 yang ada di Indonesia.
IDXChannel - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk lebih memperhatikan masa kedaluwarsa vaksin Covid-19 yang ada di Indonesia. Sebab saat ini sejumlah stok vaksin yang tersedia sudah mulai memasuki masa kedaluwarsa.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin dalam sesi jumpa pers mengenai evaluasi PPKM yang disiarkan langsung di channel YouTube Sekertariat Presiden, Senin (15/11/2021).
“Presiden Joko Widodo menekankan bahwa diminta untuk berhati-hati dengan vaksin kadaluwarsa. Jadi beberapa provinsi yang laporannya sampai ke beliau seperti Nusa Tenggara Timur (NTT), Jawa Tengah, dan Yogyakarta, memang perlu diperhatikan agar vaksinnya jangan sampai kadaluwarsa,” terang Menkes Budi.
Lebih lanjut, Menkes Budi mengatakan bahwa jika ada vaksin yang sudah dekat dengan masa kedaluwarsa, maka bisa dialihkan menuju provinsi-provinsi lain yang masih membutuhkan. Selain itu vaksin tersebut juga bisa dialihkan kepada TNI atau Polri untuk digunakan secara cepat.
Dalam kesempatan tersebut, Menkes Budi juga menjelaskan mengenai ketersediaan stok vaksin Covid-19 yang saat ini dimiliki oleh pemerintah Indonesia. Ia memastikan bahwa stok vaksin Covid-19 saat ini dalam kondisi aman.
“Sampai sekarang ada 276 juta dosis vaksin Covid-19. Sebanyak 267 juta sudah didistribusikan ke kabupaten kota dan provinsi. Saat ini vaksin yang telah terpakai ada 206 juta, sehingga saat ini masih ada stok sekira 60 juta di kabupaten kota dan provinsi,” tuntasnya. (NDA)
