ECONOMICS

Jokowi Puji Aguan karena Bangun Hotel Mewah di IKN Hanya Sembilan Bulan

Raka Dwi Novianto 13/09/2024 17:00 WIB

Presiden Jokowi meresmikan Hotel Nusantara Swissotel di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Jumat (13/9/2024).

Presiden Jokowi meresmikan Hotel Nusantara Swissotel di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Jumat (13/9/2024). (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Presiden Jokowi meresmikan Hotel Nusantara Swissotel di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat (13/9/2024). Hotel premium bintang lima yang masuk jaringan Accor tersebut dibangun oleh konsorsium yang dipimpin Agung Sedayu Group.

Jokowi memuji hotel pertama di ibu kota baru tersebut karena proses pembangunannya terbilang sangat singkat.

"Saya ingin memberikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya atas pembangunan Swissotel Nusantara yang dikerjakan dalam waktu sembilan bulan," kata Jokowi saat memberikan sambutan.

Kepala negara secara khusus memuji Sugianto Kusumo alias Aguan yang menjadi tokoh penting di balik pembangunan Hotel Nusantara Swissotel yang begitu cepat. Dia mengaku awalnya tak percaya dengan janji yang disampaikan Aguan bahwa pembangunan hotel mewah itu bisa selesai kurang dari setahun.

"Saat itu waktu konsorsium yang dikomandani Pak Aguan sampaikan ke saya 'Pak, ini nanti sebelum Agustus selesai', Maaf Pak, saya nggak percaya saat itu. Saya nggak percaya. Tapi saat melihat sekarang sekarang ini benar (terwujud)," kata Jokowi.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku takjub dengan pesatnya pembangunan hotel bintang lima dengan total 191 kamar itu. "Bukan pekerjaan yang mudah. Tapi Indonesia bisa mengerjakannya," katanya.

Jokowi juga mengapresiasi para taipan yang telah berinvestasi di IKN. Dia yakin mereka yang telah menanamkan modalnya di pusat pertumbuhan ekonomi baru itu akan merasakan manfaatnya dalam jangka panjang.

"Dan saya sekali lagi menghargai investasi yang telah dilakukan konsorsium. Semoga konsorsium mendapatkan untung, tapi IKN juga mendapatkan untung, dua-duanya dapat keuntungan, sehingga bisa berjalan bersama-sama," ujarnya.

(Rahmat Fiansyah)

SHARE