Jokowi Tak Masalah Digugat di WTO: Kalau Mau Nikel, Bawa Pabriknya ke Sini
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwa Indonesia tidak boleh lagi mengekspor bahan mentah.
IDXChannel - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwa Indonesia tidak boleh lagi mengekspor bahan mentah. Semua harus diekspor dalam bentuk barang setengah jadi ataupun barang jadi demi adanya nilai tambahan (value added).
Satu komoditas, dua komoditas, tiga komoditas, empat komoditas, dan seterusnya, kata Jokowi, bayangkan jika semuanya diindustrialisasikan, dihilirisasikan di Indonesia.
"Meskipun Indonesia sedang digugat di WTO, engga masalah. Saya sampaikan kemarin waktu di G20, dengan EU maupun dengan negara-negara di Eropa, kita ini tidak ingin mengganggu kegiatan produksi mereka kok, silahkan, kita ini terbuka, tidak tertutup," ungkap Jokowi dalam Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (BI) secara virtual di Jakarta, Rabu(24/11/2021
Jokowi menyampaikan bahwa, silahkan kalau ingin nikel, tapi datang bawa pabriknya, industrinya, teknologi ke Indonesia. Tidak perlu mengolahnya menjadi barang jadi, menjadi barang setengah jadi juga sudah cukup.
"Nanti baterainya dikerjakan di sana silahkan, mobilnya di sana silahkan. Tapi lebih baik kalau semuanya dikerjakan di sini. Akan lebih efisien, saya sampaikan apa adanya, artinya kita enggak tertutup, beda kalau kita tertutup orang lain ga boleh masuk, lah boleh kok," tekan Jokowi.
Hal ini karena Jokowi ingin membuka lapangan pekerjaan sebanyak-banyaknya di Indonesia. "Goal-nya ada di situ," pungkasnya. (TIA)