Kasus Covid Jakarta Tembus 10 Ribu, Ketua DPRD: Waspada, Tapi Jangan Panik

Terkait ledakan kasus Covid-19 di DKI, berikut tanggapan ketua DPRD.

IDXChannel - Kasus harian Covid-19 di Indonesia bertambah sekira 33.729 pada Sabtu, 5 Februari kemarin. Sementara, tercatat DKI Jakarta untuk pertama kalinya pada 2022 menyentuh angka kasus harian sebesar 10.000 warga terpapar dalam tiga hari berturut-turut.

Menanggapi hal tersebut Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi meminta masyarakat untuk tetap waspada namun tidak panik. Prasetyo pun mengajak masyarakat kembali bergotong royong dalam menghadapi Covid-19.

“Semua harus waspada, tapi jangan panik. Perjuangan kita melawan Covid-19 ini harus semakin dikuatkan dengan semangat gotong-royong dan bersatu,” kata Prasetyo dikutip MNC Portal Indonesia dalam unggahan instagram @prasetyoedimarsudi, Minggu (6/2/2022).

Seiring pertambahan kasus, politikus partai PDIP tersebut meminta masyarakat untuk meningkatkan kedisiplinan dalam menjalani protokol kesehatan. Terlebih, tambah Pras, untuk membantu pemerintah mendorong percepatan vaksinasi Covid-19.

“Jangan kendor dan tingkatkan terus disiplin protokol kesehatan serta ikhtiar kita mengakhiri pandemi dengan percepatan vaksinasi harus semakin digencarkan, diperluas dan bersama-sama sukseskan, baik itu di sentra vakasinasi hingga fasyankes yang tersebar diseluruh tanah air,” jelas dia.

Pras mengungkapkan, capaian vaksinasi Covid-19 dosis lengkap secara keseluruhan di Indonesia tercatat sebesar 130.748.199 warga. Artinya, tambah dia, masih ada target yang harus dikejar untuk mencapai sekira 208.265.720 warga agar kekebalan kelompok dapat terbentuk.

“Harus terus kita gaspolll supaya kekebalan kelompok cepat terbentuk. Tolong yang belum vaksin untuk segera divaksin. Tolong infokan dan bantu mereka yang terkendala dalam mengakses vaksinasi, seperti lansia hingga kelompok rentan, penyandang disabilitas di sekitar kita," pungkasnya.

(IND)