Kementan Dorong Pemanfaatan Produk Perkebunan untuk Penuhi Kebutuhan Energi
Pemerintah mencanangkan pemanfaatan produk perkebunan tidak hanya menjadi kebutuhan pangan saja, tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan energi.
IDXChannel - Pemerintah mencanangkan pemanfaatan produk perkebunan tidak hanya menjadi kebutuhan pangan saja, tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan energi.
"Produk perkebunan ini sudah tidak lagi untuk ketahanan pangan saja, maka kita harus berbicara bagaimana produk perkebunan menjadi bahan baku atau bahan bakar nabati," kata Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Kementan, Prayudi Syamsuri saat ditemui di Kantor Kementan, Jumat (26/7/2024).
Prayudi mengatakan, penggunaan bahan bakar nabati menjadi salah satu strategi mengurangi polusi yang dihasilkan oleh bahan bakar fosil.
"Ini menjadi bagian dari ketahanan energi melalui sektor perkebunan," kata dia.
Meski demikian, Prayudi tak menampik jika diperlukan teknologi dalam pengolahannya untuk menghasilkan produk bahan bakar nabati yang berkualitas.
Mengutip laman resmi dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bahan Bakar Nabati (BBN)/Biofuel adalah salah satu energi yang dihasilkan dari bahan baku bioenergi melalui proses/teknologi tertentu. Bahan Bakar Nabati terdiri dari Biodiesel, Bioetanol, dan Minyak Nabati Murni.
Biodiesel dan minyak nabati murni didapatkan dari produk perkebunan kelapa sawit, sedangkan bioetanol didapatkan dari produk perkebunan seperti singkong, jagung, ubi jalar, dan tebu.
(NIA DEVIYANA)