Lagi PHK Startup, Ini Reaksi Tokopedia
Badai pemutusan hubungan kerja (PHK) kembali menghantui perusahaan rintisan atau startup.
IDXChannel - Badai pemutusan hubungan kerja (PHK) kembali menghantui perusahaan rintisan atau startup. Gelombang PHK ini tak hanya terjadi di Indonesia tapi juga berbagai belahan dunia.
Menanggapi kondisi itu, Head of External Communications Tokopedia Ekhel Chandra Wijaya mengatakan, bahwa Tokopedia tidak akan melakukan pengurangan karyawan.
Menurutnya, sumber daya manusia atau talenta digital yang dimiliki saat ini menjadi aset jangka panjang bagi perusahaan.
"Kami tidak berkomentar terhadap entitas perusahaan lain. Untuk saat ini belum ada pemutusan kerja.Yang dapat kami sampaikan adalah bagi perusahaan teknologi seperti Tokopedia, sumber daya manusia atau talenta digital adalah aset jangka panjang yang paling berharga," katanya saat ditemui di kawasan Senopati, Jakarta, Kamis (22/9/2022).
Ekhel menambahkan, saat ini Tokopedia tengah fokus mendorong pengembangan talenta digital untuk menciptakan produk dan layanan terbaik bagi masyarakat Indonesia.
"Kami percaya bahwa dibutuhkan talenta terbaik untuk menciptakan produk dan layanan terbaik yang dapat mempermudah kehidupan masyarakat Indonesia dan mendorong pertumbuhan dan perkembangan pegiat usaha di Indonesia, khususnya UMKM lokal," katanya.
Belakangan ini Shopee Indonesia mengumumkan PHK terhadap 3 persen karyawannya. Sedangkan sebelumnya, Zenius, LinkAja, hingga JD.ID juga melakukan hal yang serupa.
(DES)