ECONOMICS

Layani Delegasi KTT G20, PeduliLindungi Hadir dalam 13 Bahasa 

Kevi Laras 07/10/2022 10:56 WIB

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tengah menyiapkan pelayanan kesehatan yang optimal bagi delegasi dan tamu Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.

Layani Delegasi KTT G20, PeduliLindungi Hadir dalam 13 Bahasa (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tengah menyiapkan pelayanan kesehatan yang optimal bagi delegasi dan tamu Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.

Salah satunya menghadirkan PeduliLindungi dalam 13 bahasa hingga  standarisasi protokol kesehatan (Prokes) kelas internasional.

"Persiapan terus kita matangkan untuk memastikan pertemuan berjalan dengan lancar dan sehat sejak kedatangan hingga kepulangan seluruh kepala negara dan delegasi,” ujar Menkes Budi Gunadi Sadikin dalam Sehat Negeriku laman resmi Kemenkes, Jumat (7/10/2022)

Untuk standardisasi protokol kesehatan, Kementerian Kesehatan  menyiapkan aplikasi PeduliLindungi yang tersedia dalam 13 bahasa. Di mana delegasi wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi, mulai kedatangan di Bandara hingga akses masuk ke venue KTT berlangsung.

Kemudian, Kemenkes menyediakan fasilitas pengambilan sampel berupa klinik di 22 Hotel tempat kepala negara dan delegasi. Seperti mini-ICU dan tim mobile yang pelayanannya akan ada tenaga kesehatan bertugas dengan sistem shift.

"Semua hotel kita siapkan fasilitas pengambilan sampel, kita juga sudah siapkan 7 lab dengan kapasitas 2100 sampel per hari ada yang satu jam ada juga yang tiga jam,” jelasnya 

Untuk mengantisipasi kegawatdaruratan, Kemenkes telah menyiapkan di venue KTT G20 sebanyak 24 unit ambulans, dengan peruntukan Presiden RI 2 unit, KTT 10 unit, dan delegasi 12 unit. 

Lalu untuk sistem perawatan, sekurangnya 7 RS bertaraf internasional, disiapkan untuk RS Rujukan KTT G20 diantaranya RSUP Prof. Dr. I. G. N. G. Ngoerah, RS. Universitas Udayana, RSUD Bali Mandara, RS Bhayangkara RS Siloam, RS BIMC Nusa Dua, dan RS Tk. II Udayana.

"Secara keseluruhan kita sudah siap, seluruh aturan dan administrasi dari kesehatan ini sudah kami sampaikan ke Kemensetneg dan sudah dicantumkan di protokol dan service KTT G20,” ungkap Budi

(DES)

SHARE