ECONOMICS

LPS Prediksi Pertumbuhan Ekonomi RI Tetap Solid di Tengah Risiko Ketidakpastian

Anggie Ariesta 29/09/2023 15:52 WIB

LPS memprediksi proses pemulihan ekonomi global masih dibayangi beberapa risiko ketidakpastian sepanjang tahun ini hingga tahun depan.

LPS Prediksi Pertumbuhan Ekonomi RI Tetap Solid di Tengah Risiko Ketidakpastian. (Foto: Anggie/MNC Media)

IDXChannel - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) memprediksi proses pemulihan ekonomi global masih dibayangi beberapa risiko ketidakpastian sepanjang tahun ini hingga tahun depan.

Ketua Dewan Komisioner LPS, Purbaya Yudhi Sadewa, mengatakan ekonomi domestik tumbuh solid ditopang sisi konsumsi dan produksi yang tetap kuat meski ada ketidakpastian.

"Hal ini tercermin antara lain dari PMI Manufaktur yang terus berada pada zona ekspansi, inflasi yang terjaga di level yang terkendali, dan indeks kepercayaan konsumen dan penjualan ritel yang tumbuh positif," kata Purbaya saat konferensi pers di Jakarta, Jumat (29/9/2023)

Adapun kinerja industri  perbankan terjaga stabil, dari sisi permodalan, likuiditas dan rentabilitas. Fungsi intermediasi menunjukkan pertumbuhan positif dengan pertumbuhan penyaluran kredit yang lebih tinggi dari penghimpunan dana.

"Fundamental perbankan melalui rasio permodalan (KPMM) yang secara industri berada di level memadai yaitu 27,46% per Juli 2023 sementara indikator likuiditas juga terjaga masing-masing per Agustus 2023 untuk AL/NCD di level 118,51% dan AL/DPK 26,49%," jelas Purbaya.

Sementara itu, lanjut Purbaya, ROA perbankan pada periode yang sama stabil sebesar 2,75%. Dari sisi fungsi intermediasi, per Agustus 2023, kredit perbankan tumbuh 9,06% (yoy) dengan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh mencapai 6,24% (yoy). 

"Kondisi ini diperkirakan akan terus berlanjut sejalan dengan pemulihan ekonomi domestik," kata Purbaya.

Kinerja positif dari sisi permodalan dan intermediasi diikuti dengan terjaganya aspek risiko kredit pasca masih berlakunya relaksasi restrukturisasi kredit secara targeted untuk sektor dan wilayah tertentu. Rasio Gross Non Performing Loan (NPL) per Agustus 2023 berada di level terkendali yaitu 2,50%.

(FRI)

SHARE