ECONOMICS

Luhut Perkirakan Harga Minyak Dunia Bisa Tembus USD200 per Barel

Heri Purnomo 12/10/2022 16:01 WIB

Harga tersebut bisa terjadi jika negara-negara pengekspor minyak sepakat memangkas produksi minyak mereka.

Luhut Perkirakan Harga Minyak Dunia Bisa Tembus USD200 Barel. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) Luhut Binsar Panjaitan memprediksi harga minyak dunia bisa menembus angka USD200 per barel. 

Harga tersebut bisa terjadi jika negara-negara pengekspor minyak sepakat memangkas produksi minyak mereka. Ditambah lagi, kondisi perang Ukraina dan Rusia yang tidak kunjung membaik. 

Luhut mengatakan tidak menutup kemungkinan Rusia akan menghentikan produksi minyaknya. Dia pun mnegajak seluruh instansi pemerintah menghitung resiko yang ditimbulkan itu. 

"Sekarang kan kita masih enggak mengerti. Kalau sekarang Rusia menghentikan produksi minyaknya, apa yang terjadi? Skenario itu harus dihitung. Kalau dia jengkel, dia bilang tidak ada, yang naik itu minyak USD200 (per barel), itu bagaimana?," ungkap dia dalam acara Investor Daily 2022 di Jakarta, Rabu (12/10/2022). 

Sebelumnya, Harga minyak mentah dunia naik tipis pada awal perdagangan di Asia, Kamis (6/10/2022), merespons kesepakatan organisasi negara pengekspor minyak dan sekutunya (OPEC+) termasuk Rusia untuk memangkas produksi minyak sekitar 2 juta barel per hari (bph).

Data perdagangan hingga pukul 09:12 WIB menunjukkan minyak Brent di Intercontinental Exchange (ICE) untuk kontrak Desember naik 0,25% menjadi USD93,60 per barel.

Sedangkan minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) di New York Mercantile Exchange (NYMEX) untuk pengiriman Desember menguat 0,23% sebesar USD87,04 per barel. (NIA)

SHARE