ECONOMICS

Masih Pandemi, Menkes Budi Imbau Penggunaan Masker Jadi Gaya Hidup Saat Ini

Kevi Laras 18/04/2022 17:53 WIB

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengingatkan penggunaan masker sebagai gaya hidup di tengah pandemi Covid-19.

Masih Pandemi, Menkes Budi Imbau Penggunaan Masker Jadi Gaya Hidup Saat Ini

IDXChannel - Melihat sejumlah negara mengalami kelonjakan kasus Covid-19. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengingatkan penggunaan masker sebagai gaya hidup di tengah pandemi Covid-19.

Menurutnya hal utama, dalam melindungi diri dari virus Covid-19 yaitu penggunaan masker. Budi juga menegaskan agar masyarakat tetap waspada, dengan tidak iri dengan negara lain yang melonggarkan hampir seluruh aturan terkait Covid-19.

"Sangat baik bila waspada karena banyak yang tidak diketahui tentang Covid-19 varian barunya, seperti Cina yang tengah melonjak kasusnya. Contohnya juga di Korea Selatan kasus hariannya ratusan ribu, kalau kita hanya 600an jadi harus hati-hati dan tidak sombong dengan tetap pakai masker," ujar Menkes Budi dalam live streaming Update PPKM, Senin (18/4/2022)

Lebih lanjut, ia mengatakan kehati-hatian masyarakat dengan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19. Mampu mendorong perkembangan Covid-19 lebih baik.

Dengan demikian, dia menerangkan bahwa sejumlah negara yang terlalu agresif sudah melakukan pelonggaran aturan Covid-19. Faktanya mengalami kenaikan kasus kembali, seperti Cina dan Korea.

"Paling penting itu pakai masker kita jaga terus penggunaan masker, tidak usah terlalu terburu-buru mengikuti negara lain yang terlampau agresif. Kemudian naik lagi kan sayang jadi momentum ini kita jaga akan sangat mendorong pertumbuhan ekonomi kedepannya," jelasnya

Melansir Sehat Negeriku, secara total kasus konfirmasi nasional terjadi penurunan. Minggu lalu sekitar 3 ribuan kasus dan sekarang sekitar 2.500 kasus. Tetapi kita tetap harus waspada karena dalam beberapa hari ini terjadi peningkatan proporsi kasus baru di Jawa –  Bali.

Ada 5 provinsi yang diwaspadai mengingat adanya peningkatan kasus positif hasil dari pemeriksaan PCR. 5 provinsi tersebut adalah DKI Jakarta, Jawa Tengah, Bangka Belitung, Kalimantan Utara, dan Bali.

(NDA)

SHARE