ECONOMICS

Mendag Zulhas Sebut Harga Bahan Pokok di Indonesia Berangsur Turun

Azhara Sakti/Kontributor 02/08/2022 19:34 WIB

Pemerintah memperluas cakupan pendistribusian yang sebelumnya minyak goreng curah menjadi minyak goreng curah dan minyak goreng kemasan rakyat

Mendag Zulhas Sebut Harga Bahan Pokok di Indonesia Berangsur Turun (FOTO:MNC Media)

IDXChannel – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan ketersediaan pasokan dan harga barang kebutuhan pokok (bapok) di seluruh Indonesia sudah berangsur turun.

“Kebutuhan-kebutuhan pokok di sini alhamdulillah terkendali. Tadi bawang sudah murah sekali Rp35.000/kg, cabai memang sudah turun tapi masih Rp75.000/kg. Di Jawa sudah Rp65.000/kg, minyak goreng curah di sini malah bisa Rp13.000/liter. Bahkan 1 kg Rp13.500, artinya harga-harga

turun,” kata Zulhas.saat melakukan meninjau stok dan harga barang kebutuhan pokok di Pasar Angsoduo, Jalan Sultan Thaha, Beringin, Kecamatan Pasar, Kota Jambi, Selasa (2/8/2022).

Berdasarkan pantauan, dibandingkan bulan lalu, sejumlah komoditas di Pasar Angsoduo harganya terpantau stabil seperti beras medium Rp9.500/kg, gula pasir Rp13.500/kg, tepung terigu Rp17.000/kg, daging sapi Rp140.000/kg, dan telur ayam ras Rp24.000/kg. 

Sedangkan komoditas yang harganya terpantau turun, yaitu minyak goreng curah Rp12.500/liter, daging ayam ras Rp25.000/kg, cabai rawit merah Rp70.000/kg, dan bawang merah Rp34.000/kg.

Sedangkan, perkembangan harga dan distribusi minyak goreng curah berdasarkan pantauan harian Sistem Pemantauan Pasar Kebutuhan Pokok (SP2KP) Kementerian Perdagangan di 216 pasar di seluruh Indonesia, harga minyak goreng curah secara rata-rata untuk Pulau Jawa dan Bali telah dibawah harga eceran tertinggi (HET) Rp14.000/liter. 

Selanjutnya, per 1 Agustus 2022 harga minyak goreng curah di Pulau Jawa dan Bali tercatat Rp12.937/liter, atau turun lebih dari 6,95 persen jika dibandingkan bulan lalu.

Sementara rata-rata harga nasional dibandingkan bulan lalu telah mencapai level Rp14.300/liter atau turun sebesar 9,49 persen.

Provinsi lain seluruhnya menunjukkan tren penurunan dengan rincian rata-rata harga untuk wilayah Sumatera Rp13.251/liter, Kalimantan Rp13.854/liter, Sulawesi Rp14.408/liter, serta Maluku dan Papua sebesar Rp18.621/liter.

Minyak goreng curah rakyat (MGCR) sudah tersedia di 18.024 pengecer mitra Pelaku Usaha Jasa Logistik dan Eceran (PUJLE) yang tersebar di 241 kabupaten/kota di 25 provinsi dengan tanda khusus/spanduk HET.

Pemerintah memperluas cakupan pendistribusian yang sebelumnya minyak goreng curah menjadi minyak goreng curah dan minyak goreng kemasan rakyat. Minyak Goreng Kemasan Rakyat harus menggunakan merek MINYAKITA dan mencantumkan HET sebesar Rp14.000 per liter.

Sampai dengan 1 Agustus 2022 terdapat sebanyak 95 perusahaan telah mendapatkan persetujuan

penggunaan merek MINYAKITA dari Kementerian Perdagangan dan akan terus bertambah mengingat animo perusahaan terhadap pelaksanaan program ini yang baik. Kementerian Perdagangan telah melakukan peluncuran Program MGCR dengan menggunakan merek MINYAKITA pada 6 Juli 2022.

Kemendag optimis bahwa Minyakita akan meningkatkan jangkauan Program MGCR dan memperkuat mitra pengecer PUJLE di seluruh wilayah Indonesia. 

Dalam satu bulan ini diharapkan program sudah menjangkau terutama wilayah Indonesia Timur sehingga HET minyak goreng curah di seluruh Indonesia dapat segera tercapai.

Hadir pada kegiatan ini, Gubernur Jambi Al Haris. Turut mendampingi Mendag Zulkifli Hasan, yaitu Sekretaris Jenderal Suhanto dan Inspektur Jenderal Kemendag Didid Noordiatmoko.

(SAN)

SHARE