ECONOMICS

Mengenal Apa itu Resesi serta Contoh dan Dampaknya Bagi Indonesia

Mohammad Yan Yusuf 24/10/2022 12:06 WIB

Resesi adalah sebuah periode penurunan ekonomi secara sementara saat aktivitas perdagangan dan juga industri berkurang. 

Mengenal Apa itu Resesi serta Contoh dan Dampaknya Bagi Indonesia. (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Resesi adalah sebuah periode penurunan ekonomi secara sementara saat aktivitas perdagangan dan juga industri berkurang. 

Pernyataan diatas adalah menjawab apa itu resesi? Pertanyaan itu seringkali diungkapkan sejumlah ekonom melihat kondisi global saat ini. 

Resesi sendiri kini tengah berlangsung secara global di beberapa negara dunia, mulai dari Eropa hingga Timur Tengah termasuk Asia Pasifik. Beberapa diantaranya bahkan mengalami kebangkrutan hingga membuat negara ini alami penurunan ekonomi.

Lantas bagaimana pengertian apa itu resesi, secara Pengertian, penyebab, dampak, dan contoh resesi Indonesia? Simak penjelasan yang dihimpun kami. 

Pengertian Resesi

Arti resesi juga bisa bermakna sebagai sebuah periode yang terjadi perlambatan atau kontraksi besar dalam kegiatan-kegiatan ekonomi. Adanya penurunan pengeluaran yang sangat drastis mengarah pada kondisi ini.

Para ahli juga menyatakan bahwa keadaan ini bisa Anda lihat ketika terjadi peningkatan jumlah pengangguran, penurunan ritel, dan terjadi peningkatan pertumbuhan dalam sektor ekonomi riil bernilai negatif seperti manufaktur dalam periode kuartal tertentu secara berurutan.

Akibatnya tidak lain yaitu perlambatan ekonomi yang nantinya bisa membuat sektor riil menahan kemampuan produksinya yang berimbas pada PHK karyawan. Lalu, investor akan cenderung berinvestasi pada sektor yang menurutnya aman, sehingga dampak resesi membuat daya beli masyarakat melemah karena sangat selektif dalam menggunakan uang.

Penyebab Resesi

Melansir dari thebalance.com ada 10 penyebab resesi ini. Apa saja itu : 

  1. Hilangnya Keyakinan dalam Investasi dan Ekonomi 
  2. Suku Bunga Tinggi 
  3. Turunnya Harga Rumah dan Penjualan 
  4. Pesanan Manufaktur Lambat dan Kecelakaan Pasar Saham 
  5. Deregulasi dan Praktik Bisnis 
  6. Kontrol Upah-Harga 
  7. Credit Crunch atau Krisis Kredit 
  8. Gelembung Aset Meledak 
  9. Deflasi Harga 
  10. Pandemi 

Dampak Resesi

Dari sekian banyak yang berdampak. Ada dua hal yang penting mengenai dampak resesi, yang pertama adalah Pemerintah dan kedua adalah Pekerja.

1. Dampak Bagi Pemerintah

Dampak resesi yang paling terasa yaitu adanya peningkatan pengangguran di sebuah wilayah. Dalam hal ini rakyat akan meminta pemerintah memberikan solusi sesegera mungkin untuk menyelesaikan hal ini.

Mengenal Apa itu Resesi serta Contoh dan Dampaknya Bagi Indonesia. (FOTO: MNC Media)

Umumnya pemerintah akan mengusahakan agar lapangan kerja kembali terbuka, sehingga tenaga kerja yang ada tidak melampiaskan energinya pada hal-hal yang tidak mengarah pada tindakan negatif. Tidak hanya pengangguran, pemerintah akan menderita karena pinjaman negara yang kian melonjak tinggi karena setiap negara membutuhkan dana dalam menyelesaikan persoalan ini untuk memenuhi kebutuhan yang ada. 

Para kreditur akan lebih selektif dan meningkatkan suku bunga yang perlu negara bayarkan ketika mengambil pinjaman. Sebab, daya beli masyarakat rendah membuat pendapatan negara yang asalnya dari pajak menjadi menurun. Ketika terjadi resesi, para pekerja akan mendapatkan upah yang minim dan ini akan muncul dampak pada pengeluaran yang menghasilkan berupa pajak bagi pemerintah.

Misalnya saja dampak resesi seperti membuat harga properti rendah, sehingga pemerintah juga memperoleh pajak dari jual beli aset tersebut di angka yang rendah. Akibat dari banyaknya pengangguran, tentu saja membuat pemerintah harus mengeluarkan sejumlah pengeluaran yang tujuannya untuk tetap menjaga kesejahteraan rakyat.

Bantuan sosial biasanya akan pemerintah keluarkan. Ketika pendapatan menurun, justru malah pengeluaran tidak ikut turun bahkan malah meningkat. Hal ini tentu saja akan membuat keadaan ekonomi dalam negeri melemah.

2. Dampak bagi Perusahaan dan Pekerja

Daya serap masyarakat terhadap produk-produk perusahaan tersebut juga menurun, maka ada penurunan juga dari pendapatan yang mereka peroleh. Hal ini akan menciptakan efek domino yang berimbas bukan hanya pada perusahaan atau pemilik modal tetapi juga para buruh atau pekerja. 

Saat terjadi krisis terhadap perusahaan, maka mereka para pekerja harus menerima nasib pahit untuk terkena PHK. Bagi mereka yang terkena PHK maka akan sulit untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. 

Saat itulah daya beli masyarakat merosot turun dan dengan itulah potensi dari perusahaan mendapatkan pendapatan juga merosot.

Apalagi kalo tambahannya jika semakin berhati-hatinya masyarakat dalam menggunakan uangnya. Maka sebuah perusahaan hanya bisa melakukan langkah terakhir untuk bertahan yaitu menerapkan perang harga.

Mereka akan memotong harga jual, yang efeknya menurunnya profitabilitas. Akan ada efisiensi dengan langkah menutup tempat-tempat bisnis yang kurang menguntungkan bagi mereka. Sehingga berdampak lagi bagi pekerja nantinya.

Contoh Resesi di Indonesia

Indonesia menjadi salah satu negara yang sangat rawan dengan perubahan ekonomi dalam negeri maupun global. Terhitung terjadi beberapa kali Indonesia mengalami yang namanya resesi.

Jika melihat kembali ke masa lalu, Indonesia pernah mengalami resesi pada masa akhir pemerintahan Presiden Soeharto, yaitu sejak tahun 1997 hingga bahkan berlanjut ke tahun 1998. Saat itu harga BBM naik melonjak tinggi ke angka yang fantastis. Bukan hanya BBM, nilai tukar rupiah pun menurun drastis.

Resesi ekonomi pada masa itu membuat munculnya banyak pengangguran dan sektor ekonomi mati. Banyaknya pengangguran dan kondisi ekonomi yang anjlok membuat emosi rakyat memuncak.

Pada akhirnya mereka meminta agar Soeharto turun dari jabatannya sebagai seorang presiden. Secara tidak langsung resesi menjadi salah satu faktor penyebab dari turunnya Presiden Soeharto turun dari jabatannya.

Selama penyebaran epidemic Covid-19 dan kebijakan lockdown juga berdampak pada perekonomian Indonesia. Digadang-gadang keadaan selama Covid-19 ini juga termasuk contoh resesi di Indonesia.

Banyak pengangguran karena sektor pekerjaan publik banyak yang ditutup. Harga bahan pokok pun terus meningkat. Untungnya pemerintah bergerak cepat dan hal-hal yang tidak diinginkan bisa mereka hindari.

Itulah penjelasan apa itu resesi mulai dari pengertian, penyebab, dampak, dan contoh resesi Indonesia. Semoga informasi ini berguna bagi Anda dan menambah wawasan Anda. 

SHARE