ECONOMICS

Menhub Tawarkan Bandara Kertajati ke Asing, Begini Respons Pengamat 

Heri Purnomo 07/01/2023 18:00 WIB

Menhub mengatakan pihaknya bersama Pemda Jabar menawarkan India dan Arab Saudi untuk membeli saham Bandara Kertajati. 

Menhub mengatakan pihaknya bersama Pemda Jabar menawarkan India dan Arab Saudi untuk membeli saham Bandara Kertajati. 

IDXChannel - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan pihaknya bersama Pemda Jabar menawarkan India dan Arab Saudi untuk membeli saham Bandara Kertajati

"Kami menawarkan bersama Pemda Jabar menawarkan kita untuk dilusi. Artinya dari India dan Saudi berminat untuk membeli saham dari Kertajati (Bandara)," kata Menhub dalam Jumpa Pers Akhir Tahun Kemenhub, Capaian Kinerja 2022 dan Rencana Kerja Kemenhub 2023, Selasa (27/12/2022). 

Meski adanya investor asing yang melirik Bandara Kertajati, Pengamat Penerbangan Gatot Rahardjo menlai hal tersebut merupakan hal yang baik untuk perkembangan Bandara Kertajati. 

Akan tetapi dia menilai sebaiknya tawaran tersebut diberikan terlebih dahulu kepada investor dalam negeri. Sebab potensi dari Bandara Kertajati sangat besar. 

"Sebaiknya sih ditawarkan dulu ke investor lokal, mengingat potensi nya besar," kata Gatot kepada MNC Portal Sabtu (7/1/2023). 

"Tapi kalau yang lokal tidak ada yang minat, tidak apa-apa ditawarkan ke asing. Yang penting bandara itu bisa beroperasi dengan baik. Karena investasi untuk membangunnya sangat besar," tambahnya. 

Menurut Gatot, jika ada investor yang tertarik dengan Bandara Kertajati dan dapat direalisasikan menjadi Bandara alternatif dari Bandara Soekarno-Hatta, maka hal tersebut akan berdampak terhadap perekonomian daerah sekitar. 

"Dampaknya pada perekonomian wilayah itu bisa ikut terangkat," katanya. 

Sebelumnya, dalam kunjungan kerja ke India dan Arab Saudi beberapa waktu lalu, Menhub juga meminta para maskapai besar asal Arab, Qatar dan Uni Emirat Arab untuk membuka penerbangan langsung ke Bandara Kertajati. 

"Pada dasarnya untuk Saudi, Qatar, Etihad dan Emirates kami minta penerbangan silakan dalam jumlah yang besar. Kepada Saudi, kami minta secara khusus minta mendedikasikan penerbangan dari Saudi langsung ke Kertajati," paparnya. 

Menhub mengatakan bahwa Presiden Jokowi menyetuji agar Bandara Kertajati nantinya juga tetap bisa dikembangkan untuk angkutan kargo dan bengkel pesawat tidak hanya untuk penumpang. 

"Bapak Presiden sangat setuju juga Kertajati bisa jadi MRO (Maintenance, Repair, and Overhaul) dan juga untuk kargo, karena dekat Patimban dan itu sangat baik," kata Menhub. 

Bandara tersebut juga digencarkan oleh pemerintah Indonesia untuk mengangkut jemaah haji dan umrah dari wilayah Jawa Barat. 

(NDA)

SHARE