ECONOMICS

Negara Berkembang Habiskan Rp6.880,5 Triliun untuk Bayar Utang di 2022

Wahyu Dwi Anggoro 14/12/2023 12:30 WIB

Negara-negara berkembang menghabiskan hampir setengah triliun dolar untuk membayar utang mereka pada 2022.

Negara Berkembang Habiskan Rp6.880,5 Triliun untuk Bayar Utang di 2022. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Negara-negara berkembang menghabiskan hampir setengah triliun dolar untuk membayar utang mereka pada 2022.

Dalam Laporan Utang Internasional terbarunya, Bank Dunia mengatakan pembayaran utang – termasuk pokok dan bunga – naik 5% ke USD443,5 miliar atau Rp6.880,5 dari tahun sebelumnya di tengah lonjakan suku bunga global terbesar dalam empat dekade.

Laporan tersebut menyatakan bahwa 75 negara termiskin adalah yang paling terkena dampaknya. 

Pembayaran utang publik eksternal 75 negara termiskin mencapai rekor USD88,9 miliar pada 2022 dan akan melonjak sebesar 40% selama periode 2023-2024.  

“Ini adalah dekade yang mengkhawatirkan,” kata Kepala Ekonom Bank Dunia Indermit Gill kepada Reuters, Kamis (14/12/2023).

“Tingkat utang yang sangat tinggi dan suku bunga yang tinggi telah membuat banyak negara terancam krisis,” katanya.

Gill memperingatkan bahwa suku bunga yang terus tinggi akan mendorong lebih banyak negara berkembang ke dalam krisis utang, termasuk Ethiopia.

 “Etiopia adalah negara terbesar yang akan gagal bayar. Dampaknya akan besar. Ini adalah salah satu dari lima perekonomian terbesar di Afrika Sub-Sahara," jelasnya.

Ethiopia sedang menuju ke arah gagal bayar atau default setelah pekan lalu menyatakan tidak mampu membayar kupon obligasi senilai USD33 juta yang jatuh tempo pada awal pekan ini. (WHY)

SHARE