Omicron Kian Mengganas, Belajar Tatap Muka 100 Persen Masih Jadi Polemik
Kalau di atas 12 tahun sudah dilakukan vaksinasi. Maka lakukan percepatan terhadap vaksinasi
IDXChannel - Saat ini, varian omicron terus menyebar ke sejumlah wilayah. Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100% pun akhirnya menjadi polemik di tengah masyarakat.
Pasalnya, di satu sisi siswa maupun Orangtua murid menyambut baik dengan kondisi tersebut. Namun di sisi lainnya, masih ada ancaman varian Omicron yang mengintai.
"Ya kebijakan PTM pilihan yang dilematis, begini bagi siswa sudah cukup jenuh untuk Pembelajaran daring ini, sementara berbicara Pembelajaran daring ini bukan siswanya tapi orang tuanya. Selama untuk anak kelas SD dan SMP itu yang belajar orang tuanya bukan anaknya. Sehingga kegiatan belajar daring jujur sangat merepotkan bagi orang tua," kata Gembong Warsono Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI, Kamis (6/1/2022).
Menurutnya, bagi orang tua kebijakan PTM, sudah sedikit lega. Tapi disisi lain, ada varian baru kebijakan sudah diambil, namun langkah yang lebih penting adalah pertama percepat vaksinasi untuk anak-anak di bawah 12 tahun.
"Kalau di atas 12 tahun sudah dilakukan vaksinasi. Maka lakukan percepatan terhadap vaksinasi," tegasnya.
Ia juga meminta agar pengawasan dan Penerapan protokol kesehatan dilakukan secara ketat. Gembong menilai meskipun ada varian Omicron, PTM tidak perlu distop lagi.
"Saya pikir kebijakan yang sudah diambil perlu dilakukan pengawasan, kedua antisipasi percepatan vaksinasi itu Saya kira sudah cukup mas. Tapi sekali lagi prokes masih jadi kunci utama untuk menghambat Penyebaran covid-19 khususnya di klaster-klaster sekolah," tutupnya.
(SANDY)