ECONOMICS

Overtarget, Nilai Investasi di Kota Bekasi Capai Rp7 Triliun

Jonathan Simanjuntak/MPI 02/11/2021 19:49 WIB

Nilai target investasi di Kota Bekasi diklaim telah terlewati di triwulan III-2021, pada periode Januari hingga September ini mencapai Rp7 triliun.

Overtarget, Nilai Investasi di Kota Bekasi Capai Rp7 Triliun. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Nilai target investasi di Kota Bekasi diklaim telah terlewati di triwulan III-2021. Dalam catatatn Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi realisasi penanaman modal pada periode Januari hingga September ini mencapai Rp7 triliun dari target Rp6,9 triliun.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Bekasi, Lintong Dianto Putra, mengatakan total wajib Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) Kota Bekasi juga telah melampaui target. Hal ini, tambah, Lintong hasilnya prosentasenya mencapai 101,3 persen.

“Total wajib laporan kegiatan penanaman modal telah melampaui target dengan besaran 101,3 persen serta jumlah LKPM 2.285 dan jumlah tenaga kerja sebanyak 4.413 orang,” ujar Lintong dalam keterangan tertulis, Selasa (02/11/2021).

Lintong mengatakan, secara rinci LKPM dihitung dari Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN). PMDN, kata Lintong telah diterima sebanyak Rp4,2 triliun, sementara PMa sebanyak Rp2,7 trilian.

“Rinciannya antara lain Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp4.261.121.900.000 dengan jumlah LKPM 1.667 dan jumlah tenaga kerja 1.957 orang,” tuturnya.

“Lalu Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp2.755.036.541.541 dengan jumlah LKPM 618 dan jumlah tenaga kerja 2.456 orang," sambungnya.

Kedepan, tambah Lintong, akan meningkatkan kembali realisasi investasi. Hal ini terkhusus pada Triwulan ke-IV.

“Kami akan berusaha untuk meningkatkan kembali realisasi investasi di Triwulan IV.” pungkasnya.

Untuk diketahui, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Jawa Barat merilis dan mempublikasikan Data Realisasi Investasi PMA dan PMDN se-Jawa Barat Periode Laporan Januari-September Tahun 2021.

Mengacu pada Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) TW I-TW III bulan Januari-September Tahun 2021, total realisasi Investasi PMA dan PMDN di 27 kabupaten/kota sebesar Rp107.230.110.543.967 dan jumlah penyerapan tenaga kerja sebanyak 87.766 orang, serta jumlah LKPM sebanyak 23.749 LKPM.

Realisasi investasi PMA dan PMDN pada pada Januari-September Tahun 2021 meningkat sebesar Rp20.906.737.153.437 dari Tahun 2020 di periode yang sama menjadi Rp107.230.110.543.967 serta mencapai 84,21% dari target nasional sebesar Rp127,34 triliun. (TYO)

SHARE