Pasok Listrik untuk Nataru, PLN Amankan Stok Batu Bara hingga BBM
PLN memastikan keandalan pasokan listrik selama libur Nataru dengan mengamankan pasokan batu bara, gas, hingga BBM.
IDXChannel - PT Perusahaan Listrik Negara Persero) atau PLN memastikan keandalan pasokan listrik selama libur Natal 2022 dan tahun baru 2023 atau Nataru. BUMN tersebut pun telah mengamankan pasokan batu bara hingga BBM.
"Untuk mendukung agar Nataru berjalan baik dan lancar maka kami PN melakukan apel siaga kelistrikan dalam menghadapi Nataru," kata Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo di Halaman Plaza Terbuka PLN Kantor Pusat, Bulungan, Jakarta, Selasa (20/12/2022).
Darmawan menuturkan, perseroan telah menyiapkan energi primer yakni batu bara, gas, dan BBM. Dia menyebut stok batu bara aman untuk 15 hari operasional. Begitu pun dengan stok BBM dan gas. Darmawan juga mengatakan pihaknya akan menyiapkan sistem pembangkitan dan transmisi.
"Pasokn gas, BBM-nya alhmdulillah kami sudah siapkan sebaik-baiknya menjadi sangat aman," ucapnya.
Kemudian, lebih dari 70 ribu personel segera disiapkan. Perseroan juga menyediakan 3.000 posko dan lebih dari 3.100 peralatan di lapangan. Personel-personel tersebut disiagakan mulai Selasa pagi ini hingga awal 2023.
"Kami kerahkan seluruh kekuatan kemudian juga peralatan yang ada di lapangan kami siapkan lebih dari 3.100 peralatan di lapangan yang siap bergerak di lapangan. Saya perintahkan agar gereja, alun-alun, rumah sakit, tempat perataan Natal dan tahun baru, tolong dijaga. Kalau perlu dibuat posko di sana untuk memastikan pelayanan listrik tetap andal," ucap Darmawan.
Darmawan mengutarakan bahwa untuk mendukung kelancaran pelayanan, perseroan telah memperbaiki sistem yang terpecah-pecah menjadi satu sistem digital. Selain membangun aplikasi PLN Mobile, saat ini kantor cabang PLN telah dilengkapi dengan virtual command center.
Petugas di lapangan juga telah terkonsolidasi dengan sistem ini. Dengan begitu, ketika terjadi keluhan gangguan dari pelanggan, PLN dapat menindaklanjutinya lebih cepat.
"Kualitas pelayanan pelanggan kami yang tadinya lambat menjadi cepat, yang tadinya berbelit menjadi mudah. Saya mengarahkan juga agar kualitas pelayanan pelanggan, khususnya pada saat Nataru ini bisa bahkan lebih ditingkatkan dari pelayanan yang sudah bagus itu," ujarnya.
(FRI)