Pedagang Pasar: Jika Pemerintah Tak Turun Tangan, Kami Pesimis Harga Bapok Bisa Normal
IKAPPI: Kondisi ini menjadi perhatian yang serius bagi pemerintah. Sebab, jika tidak segera ditindaklanjuti maka dikhawatirkan harga akan semakin naik.
IDXChannel - Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (DPP IKAPPI) mencatat, harga beberapa komoditas bahan pokok (bapok) cukup tinggi di pasaran menjelang Ramadan.
Beberapa komoditas tersebut antara lain cabai rawit Rp90 ribu per kilogram (kg), cabai rawit hijau Rp50 ribu per kg, bawang merah Rp45 ribu per kg, bawang putih Rp40 ribu per kg, telur ayam Rp30 ribu per kg, daging sapi Rp146 ribu-Rp148 ribu per kg.
"(Harga) ini menjelang fase pertama kenaikan harga pangan Ramadan," ujar Sekretaris Jenderal DPP IKAPPI Reynaldi Sarijowan kepada MNC Portal Indonesia, Jakarta, Sabtu (18/3/2023).
Reynaldi menerangkan, kondisi ini menjadi perhatian yang serius bagi pemerintah. Sebab, jika tidak segera ditindaklanjuti maka dikhawatirkan harga akan semakin naik.
Ditambah lagi, permintaan saat momen Ramadan akan tinggi. Imbasnya, para pengusaha makanan serta ibu-ibu bisa menjerit.
"Jika permintaan sudah tinggi dan tidak ada upaya lanjutan, maka kami pesimis harga pangan di pasaran akan turun," ungkapnya.
Meski begitu, tutur Reynaldi, IKAPPI akan terus mendorong agar pemerintah segera melakukan upaya-upaya lanjutan dan tambahan, sehingga harga pangan kembali membaik atau tidak tinggi. Sebab, pedagang sendiri merasa kesulitan menjual harga yang cukup tinggi di bulan Ramadan.
Sebagai tambahan informasi, berdasarkan pantauan MNC Portal Indonesia di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur kemarin, Jumat (17/3/2023), harga cabai merah keriting tembus Rp45 ribu per kilogram (kg), cabai rawit merah tembus Rp85 ribu per kg.
Salah satu pedagang bernama Wiwin menyebut, kenaikan ini sudah terjadi sejak dua minggu yang lalu bahkan cabai rawit merah sempat menyentuh Rp100 ribu per kg.
"Semua sayur-sayuran, sembako semuanya pada naik. Cabe rawit merah paling signifikan naiknya," ujar Wiwin saat ditemui di lapaknya.
Kemudian, dia juga menerangkan, bawang putih kini merangkak naik hingga mencapai Rp38 ribu per kg, bawang merah Rp45 ribu per kg, tomat Rp13 ribu per kg.
"Tomat nih, biasanya cuma Rp8.000 loh," imbuh Wiwin.
Menurutnya, kenaikan harga ini lantaran curah hujan yang tinggi beberapa hari belakangan ini sehingga menganggu proses tanam petani. Karena tingginya harga ini mengakibatkan modal Wiwin membengkak sehingga mau tidak mau mengurangi pembelian stok.
(YNA)