Pemerintah Buka Berbagai Opsi Investasi di IKN, Apa Saja?

Sehingga diharapkan para pelaku usaha bisa memilih skema Invetasi apa yang diinginkan.

IDXChannel - Kepala Otorita Ibu Kota Negara (OIKN) Nusantara, Bambang Susantono, telah memetakan potensi-potensi investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan ibu kota baru ke depan.

Adapun sektor-sektor potensial yang sudah disiapkan oleh OIKN seperti sektor komersial, seperti pusat perbelanjaan, hiburan, kawasan mixed-use untuk dibangun hunian, perhotelan, serta perkantoran.

"Tak hanya itu, untuk sektor esensial seperti pendidikan dan kesehatan, energi dan telekomunikasi juga telah disiapkan,” ucap Bambang melalui pernyataan tertulisnya, dikutip Selasa (22/8/2022).

Bambang menjelaskan pemerintah juga telah menyiapkan berbagai skema pembiayaan alternatif untuk menekan seminimal mungkin pengguna Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Sehingga diharapkan para pelaku usaha bisa memilih skema Invetasi apa yang diinginkan.

"Beberapa skema yang disiapkan seperti investasi langsung, kerja sama pemanfaatan aset, skema kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU), dan skema-skema lainnya telah dirancang koridor kebijakannya," sambung Bambang.

Menurut Bambang, untuk menjadi kota masa depan berstandar dunia terdapat lima kriteria, yakni green, smart, inclusive, resilient, dan sustainable. Sehingga ke depan kriteria tersebut bakal dibangun dengan campur tangan investor.

Mewujudkan cita-cita tersebut, OIKN dan KADIN menggelar 'Sosialisasi Peluang Investasi di IKN' untuk menjelaskan berbagai peluang, skema, dan insentif berinvestasi di IKN kepada berbagai pelaku usaha.

Sosialisasi ini merupakan langkah awal persiapan acara market sounding yang rencananya akan dilakukan Presiden Joko Widodo pada awal September 2022.