Peringatan! Pandemi Selanjutnya Diprediksi Lebih Mematikan Dibandingkan Covid-19
Varian Omicron yang saat ini tengah menjadi perhatian dunia.
IDXChannel - Situasi pandemi selanjutnya diprediksi akan lebih fatal atau dengan kata lain lebih mematikan dibandingkan pandemi Covid-19.
Hal ini disampaikan oleh salah satu pembuat vaksin Oxford-AstraZeneca, Sarah Gilbert. Seperti dilapor BBC, dalam acara Richard Dimbleby Lecture, Sarah menyebutkan pandemi di masa depan bisa lebih parah daripada yang sekarang maka dari itu pelajaran yang sudah didapatkan dari saat pandemi Covid-19 tak boleh disia-siakan, dan dunia global harus bersiap akan hantaman serangan virus berikutnya.
“Yang sebenarnya adalah, pandemi berikutnya bisa lebih buruk, bisa lebih menular, atau lebih mematikan atau keduanya. Ini bukan kali terakhir virus mengancam hidup dan mata pencaharian kita,” ujar Sarah Gilbert, dikutip dari Reuters, Selasa (7/12/2021).
Sarah yang juga merupakan professor vaksinologi di Universitas Oxford tersebut mengatakan dunia harus memastikan lebih siap menghadapi virus berikutnya.
“Kemajuan yang telah kita buat dan pengetahuan yang telah kita peroleh, tidak boleh hilang,” katanya.
Terkait varian baru, varian Omicron yang saat ini tengah menjadi perhatian dunia. Sarah mengungkapkan, protein lonjakan varian tersebut mengandung mutasi yang diketahui meningkatkan penularan virus.
Mengingat ada pola yang berubah dari varian sebelumnya, Sarah memperingatkan semua orang untuk terus tetap berhati-hati sambil terus melakukan langkah pencegahan.
“Ada perubahan tambahan, yang mungkin berarti antibodi yang diinduksi oleh vaksin, atau oleh infeksi varian lain mungkin kurang efektif dalam mencegah infeksi Omicron. Sampai kita tahu lebih banyak soal varian ini, kita harus berhati-hati dan mengambil langkah untuk memperlambat penyebaran varian baru ini,” pungkas Sarah.
Sebagai informasi, dari catatan data to Johns Hopkins University, pandemi Covid-19 akibat virus corona SARS-CoV-2 telah merenggut nyawa sebanyak 5,26juta jiwa di seluruh dunia dan mengacak-acak kehidupan sosial ekonomi miliaran penduduk bumi.
(SANDY)