ECONOMICS

Perluasan Kilang Balikpapan Serap Komponen Dalam Negeri hingga Rp8,4 Triliun

Tia Komalasari/IDXChannel 10/01/2022 10:57 WIB

Proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) atau perluasan kilang Balikpapan sudah menyerap komponen dalam negeri sebesar Rp8,4 Triliun.

Proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) atau perluasan kilang Balikpapan sudah menyerap komponen dalam negeri sebesar Rp8,4 Triliun. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan Proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) atau perluasan kilang Balikpapan sudah menyerap komponen dalam negeri sebesar Rp8,4 Triliun. Hal itu membuat proyek RDMP Balikpapan bis berkontribusi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional.

"Kita komitmen capai TKDN bisa dipenuhi, proyek ini sudah serap TKDN Rp8,4 Triliun. Ini yang bergulir dan tentunya meningkatkan ekonomi naisonal,"ujarnya saat tinjauan Refinery Development Master Plan (RDMP) atau perluasan kilang Balikpapan, Sabtu (8/1/2022).

Nicke mengungkapkan jika proyek tersebut juga dikerjakan oleh putra-putri bangsa."Ini yang buat kita bangga. Proyek dikerjakan oleh putra-putri bangsa,"tuturnya. 

Dalam kesempatan itu, Nicke mengatakan bahwa proyek tersebut berjalan sesuai dengan jadwal yang direncanakan. Beberapa perangkat juga telah terpasang.

Dia berharap agar proyek tersebut tersebut berjalan sesuai dengan jadwal sehingga bisa mencapai target untuk menambah produksi minyak 130 ribu barel per hari. 

Nicke memastikan bahwa proyek pengembangan kilang minyak Balikpapan dan Lawe-lawe tetap berjalan meskipun di tengah pandemi COVID-19. 

"Kendala pasti ada seperti pengadaan barang dari luar karena pelabuhan sejumlah negara sempat lockdown akibat pandemi. Namun proyek strategis nasional ini ditargetkan selesai tepat waktu pada November 2024," katanya. (TIA)

SHARE