ECONOMICS

Pertumbuhan Ekonomi Diumumkan Hari Ini, Cek Lagi Proyeksi Sri Mulyani dan BI

Fiki Ariyanti 05/11/2024 06:33 WIB

BPS akan mengumumkan data pertumbuhan ekonomi kuartal III-2024 pada hari ini, Selasa (5/11/2024). Intip proyeksi pemerintah dan Bank Indonesia (BI).

Pertumbuhan Ekonomi Diumumkan Hari Ini, Cek Lagi Proyeksi Sri Mulyani dan BI (foto mnc media)

IDXChannel - Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengumumkan data pertumbuhan ekonomi kuartal III-2024 pada hari ini, Selasa (5/11/2024). BPS juga akan merilis data ketenagakerjaan.

Lalu bagaimana dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi kuartal III-2024 dari pemerintah dan Bank Indonesia (BI)?

Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati memproyeksikan ekonomi Indonesia tumbuh di kisaran 5,06 persen pada kuartal III-2024 didukung kuatnya konsumsi rumah tangga, investasi, dan kinerja ekspor Indonesia.

"Kami memperkirakan untuk kuartal III masih akan relatif stabil, sedikit di atas 5 persen. Menurut estimasi di BKF di 5,06 (persen). Jadi ini mungkin masih akan on track di sekitar angka tersebut," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa Edisi September 2024, Senin (23/9/2024).

Sementara sampai dengan akhir tahun, Sri Mulyani dalam Konferensi Pers Hasil Rapat KSSK Oktober lalu memperkirakan, pertumbuhan ekonomi nasional mencapai 5,1 persen di tengah tekanan eskalasi konflik di Timur Tengah yang kian memanas. 

"Kami perkirakan pertumbuhan ekonomi hingga akhir tahun adalah mencapai 5,1 persen," ujar Sri Mulyani.

Proyeksi tersebut lebih tinggi dari realisasi pertumbuhan ekonomi pada 2023 yang sebesar 5,05 persen. Namun lebih rendah dari target di APBN 2024 sebesar 5,3 persen.

Sementara Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo menuturkan, ekonomi Indonesia tetap menunjukkan pertumbuhan yang baik dan perlu terus didorong agar lebih tinggi. 

Perry mengatakan, pertumbuhan ekonomi kuartal III-2024 didukung oleh permintaan domestik yang kuat.

"Investasi tetap kuat, terutama investasi bangunan seiring dengan penyelesaian berbagai Proyek Strategis Nasional (PSN). Konsumsi rumah tangga, khususnya dari kelas menengah ke atas juga tetap terjaga," kata Perry dalam konferensi pers pengumuman hasil RDG BI Bulan Oktober 2024 di Jakarta, Rabu (16/10/2024).

Perry menambahkan, untuk ekspor nonmigas tumbuh positif meskipun terdapat perlambatan ekonomi global dan penurunan harga komoditas. Dari sisi lapangan usaha, pertumbuhan ditopang oleh sektor industri pengolahan, konstruksi, dan perdagangan besar dan eceran. 

"Secara spasial, kinerja ekonomi terjaga di seluruh wilayah. Pada kuartal IV-2024, kami memperkirakan pertumbuhan ekonomi akan tetap baik, didorong oleh kenaikan investasi, baiknya konsumsi rumah tangga, dan peningkatan belanja pemerintah pada akhir tahun,"  tutur Perry.

Perry memproyeksikan, pertumbuhan ekonomi 2024 akan berada dalam kisaran 4,7-5,5 persen dengan harapan peningkatan pada 2025. 

"Berbagai upaya perlu terus ditempuh untuk mendorong pertumbuhan, baik dari sisi permintaan maupun penawaran. Kami akan memperkuat bauran kebijakan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang bersinergi erat dengan kebijakan stimulus fiskal pemerintah," ujarnya.

Perry menekankan pentingnya kebijakan reformasi struktural untuk mendorong sektor ekonomi yang dapat menyerap tenaga kerja. Upaya ini didukung oleh optimalisasi stimulus kebijakan makroprudensial dan akselerasi digitalisasi transaksi pembayaran yang sudah dilakukan BI.

Perry mengingatkan tentang meningkatnya ketidakpastian pasar keuangan global, terutama terkait ketegangan geopolitik di Timur Tengah dan konvergensi kebijakan moneter negara maju. 

"Pertumbuhan ekonomi dunia pada 2024 diperkirakan tumbuh sebesar 3,2 persen dengan kecenderungan melambat, dan inflasi global menunjukkan tren penurunan," katanya.

Dengan demikian menurutnya, perkembangan ini memerlukan kehati-hatian dalam merumuskan respons kebijakan untuk memitigasi dampak rambatan global. Termasuk dalam mendorong aliran masuk modal asing dan memperkuat stabilitas nilai tukar guna menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi.

(Fiki Ariyanti)

SHARE