ECONOMICS

Perusahaan Swedia Temukan Mineral Logam Terbesar di Eropa 

Dian Kusumo 13/01/2023 15:11 WIB

Perusahaan pertambangan milik negara Swedia mengatakan telah mengidentifikasi lebih dari 1 juta ton mineral tanah jarang di wilayah utara Kiruna.

Perusahaan Swedia Temukan Mineral Logam Terbesar di Eropa. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Perusahaan pertambangan milik negara Swedia mengatakan telah mengidentifikasi lebih dari 1 juta ton mineral tanah jarang di wilayah utara Kiruna.

LKAB mengatakan pada Kamis bahwa deposit, yang ditemukan di sebelah tambang bijih besinya, adalah oksida tanah jarang terbesar di Eropa.

Mineral tanah jarang sangat penting untuk membuat banyak barang berteknologi tinggi. Mereka digunakan dalam kendaraan listrik, turbin angin, elektronik portabel, mikrofon dan speaker.

Jan Mostrom, CEO LKAB, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa menemukan deposit itu "cukup signifikan".

"Satu hal adalah bahwa kita dapat mengidentifikasi deposit yang cukup besar dari bahan ini di sini di dalam Uni Eropa, dan bahan-bahan ini akan sangat penting untuk elektrifikasi," katanya dilansir melalui Aljazeera, Jumat (13/1/2023). 

Elemen tanah langka saat ini tidak ditambang di Eropa. Sebagian besar berasal dari China, dan permintaan diperkirakan akan meningkat karena industri bergeser ke arah energi terbarukan.

Ketika ditanya apakah penemuan itu berpotensi menggantikan China sebagai pemasok utama logam tanah jarang ke Eropa, Mostrom mengatakan ini adalah "tahap awal".

"Mengingat volume yang kita miliki saat ini, itu bisa membawa volume material yang signifikan yang dibutuhkan di Eropa - hampir tidak untuk mandiri tetapi ini adalah langkah pertama yang penting," katanya.

Strategi UE

Swedia dipandang sebagai bagian penting dari strategi Uni Eropa untuk swasembada mineral kritis.
"Elektrifikasi, swasembada dan independensi UE dari Rusia dan China akan dimulai di tambang," kata Ebba Busch, menteri energi, bisnis, dan industri Swedia.

LKAB mengatakan pihaknya berencana untuk mengajukan konsesi eksploitasi tahun ini tetapi menambahkan bahwa setidaknya 10 hingga 15 tahun sebelum dapat mulai menambang deposit dan pengiriman ke pasar.

Persetujuan untuk tambang baru di Swedia adalah proses panjang di mana risiko terhadap sumber daya air dan keanekaragaman hayati dipertimbangkan.

(DKH)

SHARE