ECONOMICS

Peserta BPJS Kesehatan di Jabar Terus Meningkat, Jumlahnya Capai 43,8 Juta Orang

Arif Budianto/Kontributor 10/11/2022 17:54 WIB

Jumlah peserta jaminan kesehatan Nasional (JKN) BPJS Kesehatan di Jawa Barat (Jabar) terus meningkat setiap tahunnya hingga mencapai 43,8 juta orang.

Peserta BPJS Kesehatan di Jabar Terus Meningkat, Jumlahnya Capai 43,8 Juta Orang. (Foto: Arif Budianto/MNC Media)

IDXChannel – Jumlah peserta jaminan kesehatan Nasional (JKN) BPJS Kesehatan di Jawa Barat (Jabar) terus meningkat setiap tahunnya. Hingga kini, jumlahnya mencapai 43.830.982 jiwa.

Deputi Direksi Wilayah Jawa Barat, Fachrurrazi mengatakan meningkatnya jumlah peserta yang relatif besar dari hari ke hari menunjukkan tingginya kebutuhan masyarakat akan jaminan kesehatan. Peningkatan jumlah cakupan kepesertaan JKN tersebut harus diiringi juga dengan peningkatan kualitas pelayanan di seluruh aspek layanan pelanggan.

“BPJS Kesehatan mengoptimalkan pelaksanaan sosialisasi program JKN yang dilakukan sekarang ini,” papar dia pada acara Temu Pelanggan Tahun 2022 di Bandung, Kamis (10/11/2022). 

Berdasarkan data per 31 Oktober 2022, sebanyak 6.040 badan usaha yang terdiri dari BUMN, BUMD dan badan usaha swasta se-Kota Bandung juga telah terdaftar dalam program JKN. Adapun total peserta PPU sebanyak 990.498, dengan rincian sebanyak 185.899 sektor PPU Pemerintah dan 804.599 dari sektor PPU badan usaha (BUMN, BUMD dan swasta).

Direktur Perluasan dan Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan, David Bangun mengatakan bahwa berbagai upaya telah dilakukan dalam memenuhi kebutuhan peserta JKN dan para pemangku  kepentingan. Namun, ekspektasi peserta akan semakin meningkat, sehingga upaya pemantapan layanan juga harus senantiasa dioptimalkan.

“Salah satu faktor penunjang kepuasan peserta adalah terpenuhinya informasi yang ter-update dan akurat. Melalui kegiatan ini, kami juga menyampaikan berbagai program dan kebijakan yang telah kami buat sebagai komitmen BPJS Kesehatan untuk senantiasa memberikan kemudahan akses layanan yang terbaik bagi peserta JKN,” ucap David.

Adapun, kegiatan Temu Pelanggan ini dihadiri sekitar 300 undangan peserta PPU dari perwakilan unsur pemerintahan dan badan usaha (BUMN, BUMD dan swasta).

Melalui kegiatan ini, BPJS Kesehatan dapat memperoleh potret kondisi dan fakta dilapangan sekaligus menggali permasalahan yang terjadi, serta memberikan solusi untuk pembinaan dan perbaikan layanan kepada peserta JKN.

“Kami berharap, seluruh peserta dalam kegiatan Temu Pelanggan ini dapat menjadi perpanjangan tangan agar informasi tentang program JKN disampaikan secara luas kepada peserta lainnya. Semoga dapat mempererat relasi BPJS Kesehatan dengan seluruh peserta Pekerja Penerima Upah (PPU), baik PPU Penyelenggara Negara (PNS, TNI, dan Polri), BUMN, BUMD, maupun Badan Usaha swasta,” pungkasnya.

(FRI)

SHARE