PJ Gubernur DKI Buka Suara Soal Nasib Warga Terdampak Kebakaran Depo Plumpang
Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyerahkan nasib warga yang terdampak akibat kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Pertamina.
IDXChannel - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyerahkan nasib warga yang terdampak akibat kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara pada Jumat (3/3/2023) lalu ke Pertamina.
Pasalnya, Presiden Joko Widodo sudah memberikan dua solusi agar kejadian kebakaran yang mengakibatkan 18 orang meninggal dunia tidak terulang kembali. Sebab, menurut dia, keberadaan Depo saat ini kurang ideal.
“Kan sudah ditawarkan (solusi dari Presiden Jokowi), silakan Pertamina,” kata Heru Budi Hartono kepada wartawan, Selasa (7/3/2023).
Diketahui, Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) menginstruksikan kepada Pemerintah Provinsi DKI dan PT Pertamina untuk segera mencari solusi imbas terbakarnya Depo Pertamina Plumpang , Jumat Malam (3/3/2023). Ada dua opsi yang diinstruksikan Jokowi terkait keberadaan depo tersebut.
“Menteri BUMN dan Gubernur DKI untuk segera mencari solusi dari kejadian yang terjadi di pelimpahan, karena memang di sini zona yang bahaya. Tidak bisa lagi ditinggalkan, harus ada solusinya," kata Jokowi saat mengunjungi lokasi pengungsian korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Minggu (5/3/2023).
Jokowi memberikan tenggat waktu 1 sampai 2 hari untuk merumuskan solusi atas keberadaan depo. Ada dua pilihan, depo Pertamina yang dipindahkan atau hunian warga yang direlokasi.
"Bisa saja (depo) Plumpang-nya digeser ke reklamasi, atau penduduknya yang akan direlokasi. Nanti akan diputuskan oleh Gubernur DKI dan Pertamina," sambungnya.
Menurut Jokowi keberadaan depo saat ini memang kurang ideal, oleh karena itu diperlukan solusi yang cepat untuk memutuskan relokasi kawasan tersebut.
"Segera diputuskan sehari dua hari ini oleh Pertamina dan DKI, karena ini zona air, buat sungai atau arus, melindungi objek vital yang kita miliki," kata Jokowi.
(SLF)