ECONOMICS

Potensi Bisnis Capai Triliunan, Inti Bidik Proyek Konversi Motor Listrik

Arif Budianto/Kontributor 27/02/2023 09:47 WIB

Direktur Utama PT Inti Edi Witjara menjelaskan, pihaknya membidik proyek konversi sepeda motor listrik di Indonesia yang potensi bisnisnya mencapai triliunan. 

Potensi Bisnis Capai Triliunan, Inti Bidik Proyek Konversi Motor Listrik. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Direktur Utama PT Inti Edi Witjara menjelaskan, pihaknya membidik proyek konversi sepeda motor listrik di Indonesia yang potensi bisnisnya mencapai triliunan. 

Ia menjelaskan, saat ini PT Inti tengah membangun berbagai aplikasi untuk melengkapi penggunaan motor listrik. 

"Kami memiliki peluang dalam konversi motor listrik, di mana saat ini ada dua ratus ribu motor. Jika dikonversi dan mendapatkan subsidi Rp7 juta, maka didapat Rp1,4 triliun untuk subsidi motor listrik," kata dia pada Kuliah Perdana Program Studi Doktor Ilmu Manajemen Unpad. 

Saat ini, kata dia, PT Inti sedang membangun berbagai aplikasi yang dapat dimanfaatkan oleh pengguna motor listrik. Sehingga harapannya PT Inti bisa terlihat pada proyek konversi motor BBM menjadi motor listrik. 

120 juta motor  telah mengonsumsi disubsidi energi sebesar Rp403 triliun per tahun. Sehingga pemerintah akan mengkonversi motor konvensional menjadi motor tenaga listrik. 

Meskipun kendalanya ada tiga komponen utamanya yaitu motornya, baterai, kontroler, dan rotornya. Komponen tersebut biayanya sampai Rp30 jutaan, sehingga pemerintah menyubsidi Rp7 jutaan agar bisa diterima masyarakat.

Saat ini, kata dia, PT Inti terus menggenjot performa bisnis. PT Inti memiliki prospek bisnis dan finansial yang jauh lebih baik, secara bisnis. PT Inti akan mengembangkan core bisnis dari telco menjadi techno. Sedangkan dari segi finansial ditargetkan Growth 2022-2027 yaitu memiliki CAGR Revenue lebih dari 75%, CAGR EBITDA lebih dari 150%, dan CAGR Net Income lebih dari 125%.

PT INTI memiliki digital base salah satunya dalam pemilihan kepala desa secara digital dengan penghematan sekitar 30%. 

(SLF)

SHARE