Prabowo Disebut Bawa Menteri Jokowi Masuk Kabinet, Ini Tanggapan Basuki Hadimuljono
Pada kesempatan sebelumnya, Basuki juga sudah sempat mengungkapkan rencananya setelah selesai menjabat sebagai Menteri PUPR yang berakhir 20 Oktober 2024.
IDXChannel - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengaku belum mengetahui soal rencana akan ditariknya kembali beberapa menteri di era Jokowi ke Kabinet Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
"Saya nggak tahu (kabinet Prabowo akan di isi wajah lama)," ujar Basuki saat ditemui di Kantor Kementerian PUPR, Kamis (10/10/2024).
Pada kesempatan sebelumnya, Basuki juga sudah sempat mengungkapkan rencananya setelah selesai menjabat sebagai Menteri PUPR yang berakhir 20 Oktober 2024. Basuki memiliki cita-cita untuk menjadi tenaga pengajar untuk salah satu mata pelajaran, yaitu ilmu hidrogelogi.
"Jadi saya mau mengajar satu pelajaran saja. Ilmu hidrogeologi," kata Basuki (21/9/2024).
Menurut Basuki masalah air harus menjadi perhatian bersama, baik dari unsur pemeringan, akademisi, hingga masyarakat karena menjadi hajat hidup orang banyak.
"Perubahan iklim yang terjadi menjadi ancaman dan tantangan untuk penyediaan air ke depannya," kata dia.
Sebelumnya, Prabowo Subianto menyebut akan banyak wajah-wajah lama yang mengisi struktur kabinetnya. Bahkan, disebutkan juga Menteri di era Jokowi akan kembali diajak bergabung dalam kabinet.
"Bahkan dalam saya menyusun cabinet, saya kok melihat banyak juga menteri-menteri yang akan datang ya, banyak juga yang berada di kabinet yang sekarang," kata Prabowo di Senayan Jakarta Convention Center, Rabu (9/10/2024).
Adapun kriteria Menteri yang dicari oleh Prabowo, memang tidak secara eksplisit disebutkan. Akan tetapi, secara umum adalah ada sosok yang mampu berbuat yang terbaik untuk kemajuan negara.
"Kita tidak memikirkan orang tuanya siapa, agamanya apa, sukunya apa, rasnya apa. Dia mampu atau tidak, dia bisa atau tidak, dia berjuang atau tidak, mampu tidak dia deliver, mampu tidak dia berbuat yang terbaik untuk bangsa dan rakyatnya nah itu yang kita cari. Dan Pak Jokowi demikian mencari yang terbaik saya pun juga dan kalau kebetulan orangnya masih bagus pasti kita akan minta akan ikut lagi," kata Prabowo.
(NIA DEVIYANA)