Proyek Bali International Hospital Capai 92 Persen, Erick Thohir: Beroperasi Maret 2025
Erick Thohir menargetkan Bali International Hospital (BIH) beroperasi pada Maret 2025. Pembangunan proyek itu mencapai 92 persen.
IDXChannel - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menargetkan Bali International Hospital (BIH) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Sanur, beroperasi pada Maret 2025. Pembangunan proyek strategi nasional (PSN) itu capai 92 persen.
Dengan fasilitas canggih dan layanan kelas dunia yang ditawarkan, Erick optimistis BIH menjadi bagian penting dari ekosistem pariwisata kesehatan Indonesia.
"Saat ini, konstruksi Bali International Hospital sudah mencapai 92 persen dan kami menargetkan fasilitas ini untuk mulai beroperasi pada Maret 2025,” ujar Erick dalam kunjungan kerja ke BIH, dikutip Jumat (22/11/2024).
BIH sebagai langkah strategis pemerintah dalam memenuhi kebutuhan layanan kesehatan bertaraf global di tanah air, terutama dengan tingginya kunjungan wisatawan mancanegara dan penyelenggaraan berbagai acara berskala internasional di Bali.
Menurutnya, keberadaan BIH ikut mendorong pertumbuhan kesehatan dan pariwisata ke tingkat yang lebih tinggi.
Bali telah lama dikenal sebagai destinasi utama wisata dunia, namun untuk mempertahankan posisinya, pulau ini memerlukan fasilitas kesehatan berstandar internasional yang dapat memenuhi kebutuhan medis wisatawan maupun masyarakat lokal.
Setiap tahunnya, sekitar 2 juta orang Indonesia memilih untuk berobat ke luar negeri, dengan total pengeluaran mencapai Rp90 triliun. Angka ini menunjukkan adanya peluang besar untuk memenuhi kebutuhan tersebut di dalam negeri.
“BIH hadir untuk menjawab tantangan ini. Rumah sakit ini tidak hanya bertujuan untuk menyediakan layanan medis unggul, tetapi juga untuk mengurangi ketergantungan masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri,” tutur dia.
Selain itu, BIH berperan penting menarik kembali dokter-dokter diaspora untuk berkontribusi dalam memperkuat ketahanan kesehatan nasional.
Untuk diketahui, Bali International Hospital dirancang dengan konsep green hospital, mengintegrasikan fasilitas medis modern berstandar internasional.
Rumah sakit ini memiliki kapasitas 255 tempat tidur, dilengkapi pusat layanan unggulan (centers of excellence) dalam bidang Cardiology, Oncology, Neurology, Gastroenterohepatology, dan Orthopedics (CONGO).
Dengan luas bangunan mencapai 50.000 meter persegi, BIH juga dilengkapi teknologi canggih seperti Brachytherapy, MRI 1.5 & 3 Tesla, 256 Slice CT scan, dan Linac untuk radioterapi, serta menghadirkan area hijau yang memberikan pengalaman holistik dalam pemulihan pasien.
(Febrina Ratna)