Proyek Tol Probolinggo-Banyuwangi Tahap I Ditarget Kelar pada 2025
Kementerian PUPR menargetkan pembangunan jalan tol Probolinggo-Banyuwangi bakal rampung secara bertahap.
IDXChannel - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan jalan tol Probolinggo-Banyuwangi bakal rampung secara bertahap. Pembangunan tahap I sepanjang 49,7 km dari Gendingan ke Besuki ditargetkan rampung seluruhnya pada 2025.
Jalan tol tersebut merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Jawa yang menjadi konektivitas penghubung di wilayah timur Pulau Jawa yang nantinya akan tersambung dari Merak hingga ke Banyuwangi, mengutip laman resmi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR, Jumat (19/7).
Penyelesaian konstruksi tahap I Gending-Besuki terbagi menjadi 3 Seksi. Seksi 1 Gending-Kraksaan sepanjang (12,88 Km) dengan progres konstruksi 60,08 persen yang ditargetkan selesai konstruksi pada kuartal 4-2024.
Seksi 2 Kraksaan-Paiton (11,20 Km) dengan progres konstruksi 40,40 persen ditargetkan selesa konstruksi pada kuartal I-2025. Seksi 3 Paiton-Besuki (25,6 Km) dengan progres konstruksi 31,38 persen yang ditargetkan selesai konstruksi pada kuartal III-2025.
Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi tahap I Ruas Probolinggo-Besuki akan memangkas waktu tempuh Probolinggo sampai Besuki yang sebelumnya sekitar 1 jam 15 menit perjalanan menjadi 30 menit perjalanan dengan kecepatan rata-rata waktu tempuh berkendara 80-100 Km per jam.
Tol Probolinggo-Banyuwangi tahap 1 akan memiliki 3 simpang susun, yaitu Simpang Susun Kraksaan, Simpang Susun Paiton, dan Simpang Susun Besuki, serta 3 Gerbang Tol, yaitu Gerbang Tol Kraksaan, Gerbang Tol Paiton, dan Gerbang Tol Besuki.
Selanjutnya pada tahap II selanjutnya terdiri dari 4 Seksi, di antaranya Seksi 4 Besuki-Situbondo (42,30 Km), Seksi 5 Situbondo-Asembagus (16,76 Km), Seksi 6 Asembagus-Bajulmati (37,45 Km) dan Seksi 7 Bajulmati-Ketapang (29,21 Km).
Untuk tahap II dari ruas Besuki hingga Banyuwangi sepanjang 125,72 Km ditargetkan konstruksinya selesai setelah 2024.
(FAY)